SOLOPOS.COM - Tm bola voli Petrokimia Gresik melakukan latihan di GOR Manahan, Rabu (23/3). Mereka akan bertanding di Proliga pada Jumat (25/3) di Sritex Arena. (JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo Bayu)

Proliga 2016 akan menyajikan duel Petrokimia kontra Pertamina Energi.

Solopos.com, SOLO — Tim voli putri Jakarta Pertamina Energi bakal melakoni partai pertama kontra Gresik Petrokimia di putaran kedua seri pertama Proliga 2016 di GOR Sritex Arena, Solo, Jumat (25/3/2016) sore. Meski berstatus juara putaran pertama, Pertamina tetap mewaspadai rival yang kemungkinan akan melakukan rotasi pemain.

Promosi Primata, Permata Indonesia yang Terancam Hilang

Pertamina diuntungkan dengan latihan cukup lama karena tiba lebih awal di Solo, Senin (21/3/2016). Selain itu, Agustin Wulandari dkk. bakal mendapat dukungan penuh dari publik lantaran jadi tuan rumah. Di samping itu, di atas kertas materi tim besutan Risco Herlambang ini masih berada di atas Petrokimia.

“Di putaran kedua ini kami belum bisa membaca lawan. Hal ini karena mereka bisa melakukan pergantian pemain. Kondisi seperti ini ada dua kemungkinan, yakni tim lawan bisa lebih baik atau malah lebih buruk,” papar pelatih kepala Jakarta Pertamina Energi, Risco Herlambang, kepada wartawan di sela memimpin latihan di GOR Manahan, Rabu (23/3/2016).

Salah satu yang jadi fokus pembenahan adalah kerja sama tim. Bermain di Solo tim didikan Risco Herlambang ini berkekuatan 17 pemain, termasuk dua pemain asing, yakni Logan Tom dan Marianne Steinbrecher dari Amerika Serikat. Dua legiun asing ini diharapkan bisa berkontribusi positif dengan menyapu bersih dua partai yang bakal mereka mainkan di Solo.

Menghadapi Gresik Petrokimia, tim punya senjata andalan, yakni Novia Andriyani. Sang libero ini adalah mantan kapten Petrokimia musim lalu. Hanya, saat masih berseragam Petroikimia, Novia berperan sebagai spiker.

Sementara itu, berjumpa dengan tim kuat, Petrokimia harus kehilangan Alaina Bergsma. Pemain asing asal Amerika Serikat itu pulang kampung karena mengalami cedera otot kaki. Padahal Alaina merupakan salah satu pendulang poin utama Petrokimia. Absennya sang spiker itu jelas jadi kerugian berat bagi tim. Alhasil, tim didikan pelatih asal Tiongkok, Li Huanning, ini hanya mengandalkan pemain muda.

“Pertamina jelas tim yang sangat kuat. Kondisi ini jelas kontras dengan tim kami yang akan tampil tanpa Alaina. Dia pulang ke AS karena cedera kaki. Saya berharap bisa mendatangkan pemain asing baru, tapi tidak untuk seri ini,” jelas Li.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya