SOLOPOS.COM - Konstruksi proyek pembangunan gedung pertemuan Budi Sasono di Jl Veteran sekitar Proliman Sukoharjo, Rabu (1/12/2021). (Solopos/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO — Proyek pembangunan gedung pertemuan Budi Sasono, Sukoharjo, kecil kemungkinannya bakal rampung tepat waktu pada 28 Desember 2021. Deviasi pekerjaan proyek itu minus kian banyak hingga sekitar 19 persen pada akhir November.

Pemkab Sukoharjo menggelar rapat Pengendalian Operasional Kegiatan (POK) triwulan IV di Gedung Menara Wijaya, Rabu (1/12/2021). Kegiatan itu dihadiri kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Sukoharjo. Dalam pertemuan itu dipaparkan progres masing-masing pengerjaan proyek fisik strategis selama 2021.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Proyek pembangunan gedung pertemuan Budi Sasono di Jl Veteran tepatnya di sekitar Simpang Lima atau Proliman Sukoharjo kembali disorot. Progres pengerjaan proyek pembangunan gedung pertemuan ditarget sekitar 49 persen pada akhir November.

Baca Juga: Djaran Goyang-Magbul, Ini Merek Rokok Ilegal Dimusnahkan di Sukoharjo

Namun ternyata realisasi pengerjaan fisik Gedung Budi Sasono Sukoharjo itu baru mencapai sekitar 30 persen. “Deviasi pekerjaan minus sekitar 19 persen. Sementara waktu pengerjaan proyek pembangunan gedung pertemuan efektif hanya tiga pekan. Harus ada evaluasi secara menyeluruh khusus untuk proyek pembangunan gedung Budi Sasono,” kata Sekda Sukoharjo, Widodo, Rabu.

Widodo menyebut progres pengerjaan gedung pertemuan Budi Sasono mengalami deviasi pekerjaan minus 8,16 persen pada akhir Oktober. Artinya, deviasi pekerjaan minus semakin tinggi.

Proyek Strategis

Pembangunan gedung pertemuan Budi Sasono merupakan salah satu proyek strategis dan program unggulan yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sukoharjo 2021-2026. Karena itu, pengguna anggaran dan pejabat pembuat komitmen (PPK) harus mengambil langkah cepat untuk menggenjot capaian pekerjaan fisik.

Baca Juga: PLN bakal Bangun Stasiun Pengisi Daya Kendaraan Listrik di Solo Baru

“Apa saja kendala dan masalah di lapangan. Harus dicermati dan dievaluasi. Waktunya sangat mepet, hanya hitungan pekan sampai akhir Desember,” ujarnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Sukoharjo selaku pengguna anggaran, Bowo Sutopo Dwi Atmojo, tak memungkiri progres pengerjaan fisik mengalami deviasi minus cukup tinggi. Salah satu kendala pengerjaan proyek adalah penyesuaian desain konstruksi fisik.

Jumlah pekerja telah ditambah sejak beberapa waktu lalu. Mereka bekerja melembur demi mengejar target hingga akhir Desember. “Pekan ini ada evaluasi dengan kontraktor pelaksana proyek. Pembangunan proyek gedung Budi Sasono merupakan kontrak tahun tunggal sehingga harus rampung pada akhir tahun,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya