ilustrasi
GUNUNGKIDUL—Pemerintah Provinsi DIY bekerja sama dengan PT Telekomunikasi Indonesia meluncurkan program percontohan elektronik klaim layanan Jaminan Kesehatan Semesta (Jamkesta) Coordination of Benefit (CoB) di Gunungkidul.
Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik
Program itu diluncurkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari, Senin (4/6).
Pelaksanaan program ini dianggap akan memudahkan pasien dalam memproses administrasi klaim layanan asuransi kesehatan yang dijamin oleh pemerintah daerah.
“Pasien maupun keluarganya tidak perlu bolak-balik dari rumah sakit, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan Dinas Kesehatan Provinsi, untuk dapat melakukan proses administrasi jaminan dari layanan ini,” ujar Director of Project Business eHealth PT Telkom, Saiful Hidayat.
Saiful mengatakan, proses pelayanan klaim yang sebelumnya manual dengan berkas menmpuk dan butuh waktu relatif lama, akan menjadi lebih cepat dan mudah. Sistem online mempersingkat waktu melalui pembagian data antar rumah sakit serta dinas kesehatan secara realtime.
Ia menambahkan, pada tahap pilot project ini, telah disiapkan 2.000 kartu elektronik untuk 2.000 peserta Jamkesta COB.
Wakil Ketua DPD RI, Gusti Kanjeng Ratu Hemas berharap program ini dapat diterapkan secara nasional, tidak hanya di wilayah DIY, terutama daerah yang memiliki struktur geografis kepulauan dan pegunungan.
“Yang tidak kalah penting juga, menyiapkan sumber daya manusia di lingkungan rumah sakit dan Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten agar implementasi program ini membawa manfaat secara maksimal bagi seluruh pemangku kepentingan,” katanya.(ali)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
