SOLOPOS.COM - Ilustrasi e-KTP. (JIBI/Solopos/Dok.)

Kanalsemarang.com, KUDUS—Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, belum bisa melakukan lelang pengadaan mesin pembaca kartu tanda penduduk elektronik atau smart card reader karena menunggu surat edaran Kementerian Dalam Negeri soal spesifikasi alat tersebut.

“Tahun ini, kami sudah menganggarkan pengadaan alat tersebut. Akan tetapi, proses lelangnya masih harus menunggu spesifikasi alat tersebut dari Kemendagri,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kudus, Hendro Martoyo melalui Kabid Informasi dan Penyimpanan Data pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kudus, Busono seperti dikutip Antara, Minggu (24/8/2014).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bahkan, lanjut dia, anggaran untuk pengadaan smart card reader tersebut juga sudah masuk di rencana umum pengadaan (RUP).

Informasinya, kata dia, akan ada kesepakatan antara Kemendagri dengan pihak ketiga terkait spesifikasi alat tersebut. Apabila sudah ada kesepakatan, kata dia, pengadaan alat tersebut bisa dilaksanakan tahun ini dan anggaran yang ada juga bisa terserap.

“Sebaliknya, jika hingga penghujung tahun 2014 tidak ada kesepakatan, tentunya pengadaan alat tersebut juga tertunda,” ujarnya.

Ia berharap, pengadaan bisa dilakukan tahun ini, jika terkendala kesepakatan tentunya tahun 2015 diharapkan sudah ada hasil.

Dalam RUP 2014, tercatat pengadaan “smart card reader” sebanyak 160 unit dan SAM 500 unit dianggarkan Rp1,3 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya