Solopos.com, JAKARTA — Dua pemain keturunan yang diharapkan segera membela Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye, akhirnya menjalani sumpah sebagai WNI pada Senin (18/3/2024) tengah malam.
Keduanya ditarget bisa membela Timnas menghadapi Vietnam pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 26 Maret mendatang.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Sumpah WNI keduanya sempat tertunda satu pekan karena berkas naturalisasi belum ditandatangani Ketua DPR Puan Maharani.
Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye sempat dua hari di Jakarta, Senin-Rabu (11-13/3/2024) sebelum akhirnya bertolak kembali ke Belanda.
Khusus Oratmangoen, pesepak bola muslim ini sempat mengalami dua hari berpuasa di Jakarta.
Berikut profil Ragnar Oratmangoen seperti dikutip Solopos.com dari berbagai sumber.
Ragnar Oratmangoen yang seorang muslim sempat datang ke Indonesia pada 16 November 2023 untuk menyaksikan laga Timnas Indonesia U-17 vs Maroko U-17 dalam laga Piala Dunia di Stadion Gelora Bung Tomo.
“Selamat datang di Indonesia, Ragnar Oratmangoen! Ragnar yang bermain di kasta tertinggi Liga Belanda, Eredivisie bersama Fortuna Sittard punya komitmen untuk membela Merah Putih. Semoga Ragnar bisa ikut memberikan kontribusi untuk sepak bola Indonesia,” tulis Erick Thohir di Instagram, dikutip Minggu (19/11/2023).
“Selam alaykum Indonesia I’m here. KITA GARUDA!” tulis Ragnar Oratmangoen, pemain berdarah Maluku dari sang kakek ini dalam kepsyen Instagramnya.
Ragnar Oratmangoen sudah dilirik pelatih Timnas Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi sejak dua tahun lalu.
Shin Tae-yong meminta kepada PSSI untuk menaturalisasi sejumlah keturunan di Eropa untuk membela Timnas Indonesia.
Ada empat nama yang mencuat saat itu, yakni Sandy Walsh, Kevin Diks, Jordi Amat, dan Mees Hilgers.
Namun Kevin Diks diganti dengan Ragnar Oratmangoen karena tidak menunjukkan respons untuk membela Timnas Indonesia.
Kevin Diks saat ini membela klub asal Denmark, F.C. Copenhagen, yang berlaga di Liga Champions 2024.
Dari empat nama tersebut yang sudah dinaturalisasi dan menjalani debut adalah Sandy Walsh dan Jordi Amat.
Menyusul kemudian Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye, tengah malam tadi.
Profil Ragnar Oratmangoen
Ragnar Oratmangoen adalah pesepak bola keturunan Maluku dari darah kakeknya yang kini bermain untuk klub Eredivisie (kasta tertinggi Liga Belanda), Fortuna Sittard.
Pemain berusia 26 tahun itu memiliki nama lengkap Ragnar Anthonius Maria Oratmangoen.
Ia menjadi pemain pinjaman dari FC Groningen. Berstatus pinjaman, Oratmangoen langsung menjadi pemain inti di Fortuna Sittard yang kini menghuni peringkat sembilan klasemen dari 18 tim.
Oratmangoen merupakan salah satu marga di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku.
Marga ini tetap melekat pada diri Ragnar meski ia lahir dan besar di Belanda.
Pemain kelahiran Oss, 21 Januari 1998 ini sudah menapaki karier di sepak bola mulai dari level usia muda.
Posisi asli pemain bertinggi badan 180 cm ini adalah sayap kiri tapi kadang bermain sebagai striker.
Ia pernah menjadi bagian dari klub Top Soss Youth Belanda dan pada pertengahan 2008 dan kemudian pindah ke tim muda NEC Nicmegen.
Ragnar Oratmangoen memulai karier profesionalnya di klub divisi kedua Liga Belanda, FCC OSS, pada musim 2017/2018.
Pada 2019-2021 ia membela SC Cambuur lalu hijrah ke Go Ahead Eagles setahun kemudian.
Pada akhir 2022, Ragnar Oratmangoen masuk skuad FC Groningen, Belanda.
Musim berikutnya ia dipinjamkan ke Fortuna Sittard yang merupakan klub di kasta tertinggi Liga Belanda.
Biodata Ragnar Oratmangoen
Nama: Ragnar Oratmangoen
Tempat lahir: Oss, Belanda
Tanggal lahir: 21 Januari 1998
Usia: 25 tahun
Agama: Islam
Tinggi badan: 180 cm
Posisi bermain: Sayap, gelandang serang
Klub: Fortuna Sittard
Nomor punggung: 34
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
