Solopos.com, JAKARTA – Ketua Komisi Yudisial (KY) Periode 2018-2020 Jaja Ahmad Jayus mengalami luka serius di bagian leher setelah dibacok orang tak dikenal di dekat rumahnya di di Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (28/3/2023).
Jaja kini dirawat di Rumah Sakit Mayapada yang berada di Jalan Terusan Buahbatu, Kota Bandung, Jawa Barat.
Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024
Berikut profil Jaja Ahmad Jayus, seperti dikutip Solopos.com dari laman resmi Komisi Yudisial, www.komisiyudisial.go.id.
Jaja yang memiliki nama lengkap Dr. Jaja Ahmad Jayus, S.H., M.Hum lahir di Kuningan, Jakarta pada 6 April 1965.
Ia menjabat sebagai Ketua Komisi Yudisial pada periode 2018-2020. Namun hakim yang tinggal di Bandung itu sudah menjadi anggota Komisi Yudisial sejak tahun 2010.
Sebelum terpilih menjadi anggota Komisi Yudisial untuk dua periode, Jaja memulai kariernya sebagai dosen sejak tahun 1990.
Jabatan terakhirnya adalah Dekan Fakultas Hukum Universitas Pasundan (Unpas), Bandung periode 2009-2011.
Pendidikan S-1 diperolehnya dari Fakultas Hukum Unpas, Jurusan Hukum Keperdataan pada tahun 1989.
Selanjutnya, gelar Magister Hukum diraihnya pada tahun 2001 dari Universitas Khatolik Parahyangan, Bandung.
Suami dari N. Ike Kusmiati memperoleh gelar doktor dari Universitas Padjajaran, Bandung pada tahun 2007 silam.
Kiprah dan dedikasi ayah tiga orang anak sebagai dosen mendapatkan pengakuan dari berbagai institusi pendidikan.
Misalnya, pada tahun 1995 terpilih Dosen Teladan III Kopertis IV Jawa Barat.
Selain sebagai dosen, pria yang memiliki hobi melakukan penelitian dan olahraga ini juga pernah menjadi Direktur Lembaga Riset PT Pusham Mandiri di tahun 2007, Assesor BAN PT untuk program Sarjana pada tahun 2008-2011, dan sebagai Advokat dari tahun 1993.
Pemilik motto hidup “Jangan pernah berhenti berfikir dan berinovasi dalam mendorong peradilan yang bermartabat, bersih dan akuntabel” ini seringkali mengikuti berbagai pelatihan baik sebagai peserta maupun narasumber.
Ia juga aktif menulis karya ilmiah yang telah dipublikasikan.
Seperti diberitakan, Ketua Komisi Yudisial Periode 2018-2020 Jaja Ahmad Jayus menjadi korban pembacokan di perumahan yang berada di Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (28/3/2023).
Jaja mengalami luka di bagian lehernya. Ia dilarikan ke Rumah Sakit Mayapada yang berada di Jalan Terusan Buahbatu, Kota Bandung, Jawa Barat.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan peristiwa itu diduga terjadi pada Selasa pukul 15.00 WIB di Komplek Griya Bandung Asri (GBA) Blok F.
“Benar dan sudah dalam penanganan Polresta Bandung ya,” kata Kusworo saat dimintai konfirmasi Antara, dan dikutip Solopos.com.
Kusworo memastikan kasus pembacokan terhadap Jaja sudah ditangani oleh Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandung. Kini polisi mengejar pelakunya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
