SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi


Jakarta-
-Produksi pupuk urea  diperkirakan mencapai 7,3 juta ton pada tahun 2010 atau meningkat 7,35 persen, dibanding tahun 2009 yaitu 6,8 juta ton.

Sementara untuk produksi pupuk jenis non urea untuk tahun depan seperti NPK juga mengalami peningkatan dari 1,5 juta ton di tahun ini menjadi 2,2 juta ton. Produksi NPK tersebut 2 juta tonnya berasal dari PT Petrokimia Gresik dan 100 ribu ton masing-masing dari PT Pupuk Kaltim dan PT Pupuk Kudjang Cikampek.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Untuk tahun depan, produksi ZA diproyeksikan sekitar 900 ribu ton, SP 36 sebesar 1,0 juta ton,” ujar Direktur Utama PT Pupuk Sriwijaya Holding (Induk perusahaan BUMN pupuk) Dadang Kodri, Selasa (7/12).

Ekspedisi Mudik 2024

Total produksi pupuk tersebut berasal dari Pusri, PT Pupuk Kalimantan Timur, PT Petrokimia Gresik, PT Pupuk Iskandar Muda, dan PT Pupuk Kudjang Cikampek.

Menurut Dadang, rencana kenaikan produksi tersebut seiring dengan peningkatan konsumsi pupuk dalam negeri. Misalnya untuk kebutuhan pupuk urea bersubsidi tahun depan, berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri Pertanian meningkat dari 5,5 juta ton menjadi 6 juta ton.

“Konsumsi naik semua terutama urea dan NKP,” ungkap dia.

dtc/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya