SOLOPOS.COM - Yu Hyun-koo. (istimewa)

Solopos.com, SOLO — Peresmian Yu Hyun-koo sebagai pemain baru mengundang perdebatan di kalangan suporter Persis Solo. Sejumlah fans mendukung hal tersebut karena sang gelandang dinilai menambah kedalaman skuat dengan visi dan pengalamannya. Di sisi lain, ada pula yang mempertanyakan strategi rekrutmen klub mengingat lini tengah saat ini telah berjubel pemain.

Hyun-koo juga dinilai sudah melewati masa emasnya karena hampir berusia kepala empat. Gelandang naturalisasi asal Korea Selatan ini tentu perlu segera membuktikan diri untuk menjawab keraguan sebagian fans.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hyun-koo sendiri langsung tampil saat Persis menahan Arema FC dengan skor 0-0 dalam uji coba Sabtu (21/8/2021). Eks pemain Sriwijaya FC itu diberi kesempatan 20 menit dan tampil cukup baik.

Baca Juga: Kenali 5 Pertanda Covid-19 Sudah Menyerang Paru-Paru

Seorang pendukung Persis asal Jumapolo, Karanganyar, Galih Anggara, menilai kehadiran Hyun-koo bakal membantu mencapai target tim promosi ke Liga 1. Menurut Galih, sang pemain punya rekam jejak dan pengalaman yang tak main-main di sepak bola Indonesia.

Hyun-koo juga punya jiwa kepemimpinan dan sempat menjadi kapten Sriwijaya FC musim 2018. “Yang jelas tim punya kedalaman skuat lebih dan semakin matang menatap liga musim ini,” ujar Galih kepada Solopos.com, Minggu (22/8/2021).

Fans Persis asal Boyolali, Donna, mengatakan Hyun-koo mungkin tak memiliki kecepatan seperti pada masa emasnya. Namun dia menilai hal itu dapat ditutupi dengan umpan akurat dan visi bermain Hyun-koo yang mumpuni. “Suplai bola Hyun-koo bakal sangat membantu lini depan, terutama Beto Goncalves. Mereka pernah bersama di Sriwijaya FC tiga tahun, tentu sudah punya chemistry.”

Di sisi lain, pendukung Persis Solo asal Telukan, Sukoharjo, Sardi, menilai Persis mengambil keputusan kurang tepat dengan merekrut Hyun-koo. Menurut dia, langkah itu hanya “menggarami air laut” karena Persis sudah punya gelandang mumpuni seperti Delvin Rumbino, Sandi Sute, M. Shulton hingga Fary Komul.

Total Laskar Sambernyawa punya 12 gelandang tengah dengan masuknya Hyun-koo. “Lebih baik uangnya digunakan untuk aspek pengembangan klub yang lain misal bikin mes sendiri,” ujarnya.

Tokoh Pasoepati Pasar Kliwon, Yudhi Winarno, mengaku bingung dengan strategi perekrutan pemain Persis musim ini. Dia menyebut masuknya Hyun-koo bakal semakin mempertajam persaingan di lini tengah yang telah dihuni banyak pemain bintang.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Mulai Turun, Kapan Jateng Gelar PTM?

“Namanya pemain top tentu punya ego tersendiri, mereka bisa kecewa kalau jarang dimainkan. Semoga pelatih dapat menjaga kondusivitas tim dengan mengedepankan persaingan sehat.”

Pelatih Persis, Eko Purdjianto, beberapa waktu lalu, sempat mengatakan tak akan melihat label pemain bintang dalam menentukan skuat inti. “Tidak ada pemain bintang di sini, semuanya sama. Harus menunjukkan permainan maksimal kalau ingin terpilih.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya