Pro Kontra Penataan Jl. Jensud Solo

<p><strong>Solopos.com, SOLO</strong> — Kalangan DPRD Solo khususnya Komisi II berbeda pendapat soal penataan Jl. Jenderal Sudirman (Jensud). Sebagian mendukung rencana Pemkot Solo mengganti aspal dengan batu andesit, pihak lain menolak karena hal itu dinilai tidak sesuai.</p><p>Ketua Komisi II DPRD Solo, Y.F. Sukasno, mengatakan Komisi II menyetujui penataan kawasan Jensud. Setelah drainase dan trotoar, pihaknya juga menyetujui rencana Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Solo untuk mengganti aspal di sepanjang Jl. Jendral Sudirman dengan batu andesit.</p><p>Sementara itu, Wakil Ketua Komisi II DPRD Solo, Supriyanto, menolak rencana penggantian aspal dengan batu andesit di Jl. Jensud. Alasannya, Jl. Jensud adalah jalan protokol yang biasa digunakan untuk laju kendaraan cepat. Selain itu, kawasan tersebut adalah kawasan perkantoran sehingga kurang sesuai.</p><p>Berikut infografis pro kontra seputar penataan Jl. Jenderal Sudirman Solo:</p>

Promosi Mi Instan Witan Sulaeman