Madiunpos.com, PONOROGO — Seorang pria paruh baya ditemukan meninggal dunia di sepeda motor Yamaha Scoopy berpelat nomor polisi AE 6040 WF di pinggir Jalan Raya Ponorogo-Madiun atau di sebelah selatan perempatan Mlilir, Desa Ngrupit, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo, Selasa (25/6/2019) malam.
Kapolsek Jenangan, AKP Haryo Kusbiantoro, mengatakan pria tersebut bernama Rohmanto alias Gembrot, 51, warga Kelurahan Mangkujayan, Kecamatan Ponorogo.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Haryo menuturkan saat itu Gembrot minta izin kepada istrinya hendak ke rumah saudaranya di Madiun. Sebelum sampai ke rumah saudaranya, Gembrot kembali ke rumahnya.
Tetapi saat sampai di lokasi kejadian, kata dia, Gembrot berhenti di depan toko buah dan berdiam diri di sepeda motor yang dikendarainya. Saat diketahui warga, ternyata Gembrot sudah dalam kondisi meninggal dunia.
“Di depan toko buah itu, korban menyandarkan sepeda motor. Keterangan saksi, korban merasakan sakit dan meninggal dunia,” kata dia saat dihubungi Madiunpos.com, Rabu (26/6/2019).
Kapolsek menuturkan saat diperiksa barang bawaannya ditemukan minuman keras (miras) di jok sepeda motornya. Menurut keterangan saksi miras jenis arjo itu akan dikonsumsi Gembrot sesampainya di rumah.
“Memang korban ini bawa miras di jok motornya. Mungkin mau diminum di rumahnya,” ujarnya.
Dia menyampaikan Gembrot membeli miras untuk menghangatkan badan karena memiliki penyakit. Berdasarkan keterangan keluarga, Gembrot memiliki penyakit asma dan jantung. Pria yang memiliki tiga anak ini meninggal diduga karena penyakit jantungnya kumat.
“Dari hasil pemeriksaan, korban tidak sedang meminum miras. Bau mulutnya juga tidak ada bau alkohol,” jelasnya.
Atas kejadian itu keluarga meminta jenazah untuk segera dimakamkan.
Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
