Pria Korea Utara yang ditangkap terkait pembunuhan Kim Jong-nam diketahui sebagai ahli kimia.
Solopos.com, KUALALUMPUR — Tersangka keempat yang ditangkap dalam kasus pembunuhan Kim Jong-nam, kakak tiri Kim Jong-un, diketahui sebagai ahli kimia dari Korea Utara. Pria bernama Ri Jong Chol itu menjadi orang Korea Utara pertama yang ditangkap Kepolisian Malaysia dalam kasus ini.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ri Jong Chol diketahui berasal dari Pyongyang, lulusan dari jurusan ilmu pengetahuan dan obat-obatan sebuah universitas di Korea Utara pada 2000. Setelah itu, pada 2011, dia bekerja di sebuah pusat penelitian di Kolkata, India.
Diberitakan oleh Straits Times, berbagai sumber menyebutkan bahwa setelah itu, Ri kembali ke Pyongyang sebelum mendapatkan tawaran kerja di perusahaan IT di Malaysia.
“Masih terlalu dini untuk menyimpulkan bahwa dia berada di belakang [penyiraman] cairan racun yang diduga dipakai untuk membunuh Jong Nam, demikian investigasi masih berlangsung,” kata sumber tersebut.
Menurut sumber tersebut juga diperiksa soal di mana tiga orang lainnya yang diduga terlibat. Inspektur Jenderal Polisi Tan Sri Khalid Abu Bakar mengatakan tersangka berusia 47 tahun itu ditangkap pada Jumat lalu pukul 21.50 waktu setempat.
“Berdasarkan i-KAD yang dia miliki, tersangka teridentifikasi kelahiran 6 Mei 1970 dan berkewarganegaraan Republik Rakyat Demokratik Korea Utara,” kata Tan.
Polisi masih mempelajari mengapa tersangka berada di sebuah kondominium di Jl. Kuchai Lama, saat ditangkap polisi. Sehari sebelumnya, WNI bernama Siti Aisyah ditangkap di sebuah hotel di Ampang pada pukul 02.00 dini hari waktu setempat.
Aisyah teridentifikasi polisi berdasarkan rekaman CCTV bandara yang diambil setelah kejadian. Seorang pria yang diduga pacarnya juga ditangkap polisi untuk membantu penyelidikan.
Aisyah merupakan tersangka kedua yang ditangkap seorang warga negara Vietnam sehari sebelumnya, bernama Doan Thi Huong. Nama terakhir ditangkap di Bandara Kualalumpur saat hendak terbang ke Vietnam.
Polisi masih memburu tiga orang tersangka lainnya yang berusia antara 30 hingga 50 tahun. Saat ini, perwakilan dari Kedubes Korea Utara datang ke pusat Kepolisian di Sepang. Belum ada kejelasan informasi tentang tujuan kedatangan mereka.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
