Solopos.com, GAZA – Serangan roket Hamas ke Israel ternyata jadi peluang bisnis bagi pria asal Tel Aviv ini. Melalui situs jual-beli online, pria bernama Yochai Benarie menawarkan misil bekas roket Hamas dengan harga US$150 atau sekitar Rp1,7 juta.
Yochai memasang iklan untuk puing roket Hamas yang ditemukannya di Tel Aviv, Israel. Di situs jual-beli online, HappySale.com, pria ini memajang gambar roket.
Promosi BRI Sukses Jual SBN SR020 hingga Tembus Rp1,5 Triliun
Serangan roket antara Hamas ke Israel ternyata dijadikan peluang bisnis oleh sebagian orang. Situs jual-beli online di Israel, HappySale, menawarkan puing roket dari Hamas dengan harga US$150, sekitar Rp1,7 juta, kepada siapa pun yang berminat.
“Ini bagian dari roket Hamas yang jatuh di daerah Tel Aviv, Israel, pada Sabtu malam,” demikian tulisnya dalam iklan di situs itu. Si penjual membuka peluang untuk melakukan negosiasi.
Meski iklan Yochi terlihat meyakinkan, beberapa orang meragukan keaslian roket itu. Saat diminta konfirmasi, Yochi pun tidak memberikan jawaban apa pun.
Dilansir Mashable, Selasa (15/7/2014), CEO HappySale.com Doron Nir mengatakan bahwa roket tersebut asli dan memang berasal dari Tel Aviv. Nir juga tidak kaget jika benda-benda aneh seperti itu muncul dalam situs miliknya.
“Orang-orang memang suka menjual barang tak lazim. Beberapa bulan lalu, seorang pria juga menjual foto ganja, tapi kami telah menghapusnya. Untuk kasus ini, saya tidak punya alasan untuk curiga, jadi kami akan membiarkan iklan roket itu,” kata Nir seperti dikutip Solopos.com dari Mashable, Selasa (15/7/2014).
Sejak 8 Juli lalu, sirene terus terdengar di Yerusalem, Tel Aviv, dan Haifa. Pihak militer Israel dan Hamas balas-balasan roket ke Jalur Gaza. Menurut laporan militer, setidaknya ada 800 roket dan mortir yang diarahkan Hamas ke Israel.
Diberitakan Solopos.com sebelumnya kelompok militan di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas, Kamis (15/11/2012), menembakkan roket ke arah wilayah Israel dan menewaskan tiga warga Israel.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
