ilustrasi
KULONPROGO—Diduga frustrasi, seorang pria tanpa identitas nekat tidur di atas rel di bawah Jembatan Layang Dusun Pongangan, Desa Sentolo, Kecamatan Sentolo, Kamis (16/8) malam, sekitar pukul 23.00 WIB. Pria itu pun tewas digilas kereta yang melintas.
Promosi Riwayat Banjir di Semarang Sejak Zaman Belanda
Berdasar informasi yang dihimpun Harian Jogja, pria itu berusia sekitar 40 tahun dan tinggi sekitar 165 sentimeter. Ciri lainnya, berambut ikal dan mengenakan kaos hitam dan celana kotak-kotak.
Aksi bunuh diri tersebut bermula ketika Kereta Api Bima jurusan Surabaya-Jakarta melintas dari arah Timur. Sesampai di lokasi kejadian, masinis kereta, Budi Is,50, warga Bantulan, Sidoarum, Godean, melihat ada seorang pria yang tengah berdiri di pinggiran rel.
Tanpa diduga sebelumnya, begitu kereta mendekat, pria tersebut serta-merta merebahkan diri di atas rel. Spontan, sang masinis segera langsung membunyikan bel peringatan, tapi karena jarak yang sudah terlalu dekat, kereta pun terus melaju dan melindas pria tersebut hingga tewas dengan kondisi yang mengenaskan.
Melalui radio komunikasi, sang masinis segera menginformasikan kejadian tersebut kepada Supriyadi, 31, petugas pintu perlintasan di dekat Stasiun Sentolo, yang segera memberitahukan kejadian itu ke Mapolsek Sentolo.(ali)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
