SOLOPOS.COM - felix baumgartner saat memulai lompatannya, Minggu (14/10/2012) waktu setempat, lebih dari 28 km di atas New Mexico, AS. (yahoonews)

felix baumgartner saat memulai lompatannya, Minggu (14/10/2012) waktu setempat, lebih dari 28 km di atas New Mexico, AS. (yahoonews)

NEW MEXICO – Penerjun payung Felix Baumgartners mengukir sejarah sekaligus rekor dunia setelah sukses terjun payung dari ketinggian 38 km dengan kecepatan supersonik lebih dari 1.100 km/jam, di atas New Mexico, AS, Minggu (14/10/2012) waktu setempat.

Promosi Cerita Klaster Pisang Cavendish di Pasuruan, Ubah Lahan Tak Produktif Jadi Cuan

Pria pemberani asal Austria tersebut membutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk mendarat di gurun New Mexico. Aksi Baumgartners ini memecahkan rekor ketinggian skydiving yang telah bertahan selama lebih dari 50 tahun.
Pemecahan rekor sekaligus penciptaan rekor baru kecepatan terjun ini dilakukan bertepatan dengan ulang tahun ke-65 penerbangan pesawat supersonik pertama yang dipiloti Chuck Yeager asal AS pada 1947 dengan pesawat roket X-1 Bell.

Aksi ini disiarkan secara langsung melalui internet, menggunakan kamera yang terpasang di helm pelindung Baumgartner. “Saya tahu seluruh dunia sedang menonton sekarang. Saya berharap dunia bisa melihat apa yang saya lihat,” kata Baumgartner sebelum lompatan, seperti dilansir yahoonews, Senin (15/10/2012).

Dan kadang-kadang Anda harus naik sangat tinggi untuk melihat seberapa kecil Anda sebenarnya.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya