SOLOPOS.COM - Balai Kota Solo (Dok/JIBI./Solopos)

Solopos.com, SOLO—Kota Solo meraih Juara II sebagai Kota Penyelenggara Pelayanan Terpadu Satu Pintu Bidang Penanaman Modal dalam Invesment Awards 2014. Penghargaan tersebut diselenggarakan di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (7/10/2014).

Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (BPMPT) Kota Solo, Toto Amanto, saat dihubungi Solopos.com membenarkan hal tersebut. Toto mengatakan saat ini ia masih berada di Jakarta setelah menerima penghargaan tersebut.

Promosi Acara Gathering Perkuat Kolaborasi Bank Sampah Binaan Pegadaian di Kota Padang

“Sebenarnya yang direncanakan ke Jakarta saya dengan Pak Walikota, namun beliau berhalangan,” jelas Toto.
Toto menambahkan penghargaan tersebut merupakan raihan ketiga Kota Solo sejak empat tahun ke belakang.

Menurutnya pada 2011 Solo mendapat juara III, 2013 juara IV, dan tahun ini mendapat juara II. “Hanya tahun 2012, kami tidak mendapat piala,” katanya.

Invesment Awards 2014, menurut Toto, memberikan penghargaan kepada kota, kabupaten, dan provinsi sebagai Penyelenggara Pelayanan Terpadu Satu Pintu Bidang Penanaman Modal dengan baik.

Menurutnya terdapat beberapa penilaian yang ditonjolkan, pertama tentang Sumber Daya Manusia (SDM), kedua sarana dan prasarana, dan yang ketiga sistem. “Sistem bisa berupa lembaganya, keuangan, SOP dan lain-lain,” terang dia.

Kota Solo berada diurutan kedua dibawah Kota Bitung (Sulawesi Utara), sementara yang berada di urutan ketiga dan keempat yaitu Kota Pekanbaru (Riau) dan Kota Banjar (Jawa Barat).

Sementara, lanjut Toto, yang menjadi juara tingkat Kabupaten adalah Sragen, sedangkan tingkat Provinsi, Jawa Timur menjadi juara I.

Toto menuturkan saat ini investasi di Kota Solo mencapai 800an miliar. Sementara menurut Toto daerah yang sangat diminati investor adalah wilayah Solo tengah dan Selatan. Namun ke depannya ia akan mengarahkan investor untuk mempertimbangkan Solo bagian utara.

Setelah mendapatkan penghargaan tersebut Toto mengharapkan adanya peningkatan pelayanan perizinan di BPMPT. Ia mempunyai keinginan untuk membuat sebuah sistem perizinan online. Nantinya dalam sistem tersebut perizinan bisa diakses dimanapu.

“Perizinan apapun bisa dilaksanakan dimanapun baik investasi maupun pembangunan. Saat ini kecepatan akses sangat diperlukan oleh masyarakat,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya