Presiden Vietnam Wafat 10 Hari Setelah Dikunjungi, Jokowi Berduka Cita

<p><strong>Solopos.com, JAKARTA</strong> — <a href="http://news.solopos.com/read/20180922/496/941331/jokowi-capres-din-syamsudin-mundur-dari-jabatan-utusan-khusus" target="_blank" rel="noopener">Presiden Joko Widodo (Jokowi)</a> menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Presiden ke-8 Vietnam, Tran Dai Quang. Kantor berita resmi Vietnam sebelumnya memberikan keterangan bahwa Presiden Quang wafat pada Jumat (21/9/2018) pukul 10.05 waktu setempat.</p><p>"Saya sedih mendengar kabar duka ini karena baru saja bertemu beliau pada 11 September 2018. Saya terkesan atas dedikasi beliau kepada negara dan rakyat Vietnam," tulis Presiden Jokowi dalam akun Instagram pribadinya, Sabtu (22/9/2018).</p><p>Saat berkunjung ke Hanoi, Vietnam beberapa waktu lalu, <a href="http://news.solopos.com/read/20180921/496/941252/dapat-nomor-1-jokowi-ingin-adu-rekam-jejak-di-pilpres-2019" target="_blank" rel="noopener">Presiden Jokowi</a> mendapat sambutan hangat dari Presiden Quang. Keduanya juga membicarakan peningkatan kerja sama antara Indonesia dan Vietnam. "Doa saya untuk keluarga, rekan, dan rakyat Vietnam," kata Presiden dalam unggahannya itu.</p><p><a href="http://news.solopos.com/read/20180921/496/941198/di-markas-tim-jokowi-kwik-kian-gie-bantah-masuk-timses-prabowo" target="_blank" rel="noopener">Jokowi</a> bertandang ke Vietnam untuk menghadiri World Economic Forum (WEF) Asean pada pekan lalu.</p><p><em>Vietnam News Agency</em>, media <em>online</em> milik Pemerintah Vietnam, melaporkan bahwa Presiden Quang meninggal karena virus langka. Dia sempat jatuh sakit pada Juli 2018 dan berobat ke Jepang selama enam kali.&nbsp;</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi