Sleman–Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hari ini, Rabu (3/11) meninjau posko pengungsian Purwobinangun, Yogyakarta. Kepala Negara yang didampingi Ani Yudhoyono dan sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II menuju posko utama pengungsian letusan Gunung Merapi di Pakem, Kabupaten Sleman.
Di posko utama, Presiden akan mendengarkan pemaparan penanganan bencana letusan Gunung Merapi dari Gubernur DIY Sultan Hamengkubuwono X serta Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Surono.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Setelah menyelesaikan peninjauan di DIY, Presiden dan rombongan dijadwalkan menuju Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, guna meninjau lokasi pengungsian di daerah tersebut.
Sementara sebanyak 16 dari 4.500 pengungsi letusan Gunung Merapi di barak pengungsian Dusun Purwobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, menderita sakit infeksi saluran pernapasan akut (Ispa), diare, hipertensi, dan iritasi mata.
Menurut keterangan petugas posko kesehatan di Purwobinangun, Rabu (3/11), kondisi pengungsi yang menderita sakit tersebut mulai sehat setelah mendapat obat dan pemeriksaan intensif dari tenaga medis.
“Badan saya sekarang mulai terasa enak setelah diperiksa dokter dan diberi obat, sebelumnya semua badan terasa pegal-pegal, demam, dan tenggorokan sakit,” kata pengungsi di barak pengungsian Purwobinangun Kartodirjo Suhartono, 61.
ant/rif