Napoli vs Atalanta tersaji di Liga Italia.
Solopos.com, NAPOLI — Atmosfer tim Napoli sempat memanas saat pelatih Maurizio Sarri terlibat konflik dengan Presiden Napoli, Aurelio de Laurentiis. Apalagi kalau bukan soal kekalahan 1-3 Napoli oleh Real Madrid di leg pertama 16 besar Liga Champions. Waktu itu, Sarri dianggap tak becus memilih strategi untuk memenangkan Partenopei, julukan Napoli.
Promosi Mimpi Prestasi Piala Asia, Lebih dari Gol Salto Widodo C Putra
Dalam laga menjamu Atalanta di San Paolo, Minggu (26/2/2017) dini hari WIB, Sarri berkesempatan “membungkam” mulut sang presiden jika mampu menaklukkan lawan. Musim ini Atalanta muncul sebagai kuda hitam yang menakutkan di bawah asuhan Gian Piero Gasperini. La Dea (Sang Dewi), julukan Atalanta, konsisten nangkring di lima besar seusai tak terkalahkan di lima laga terakhir.
Namun performa mentereng itu tak membuat Gasperini gelap mata. Eks pelatih Genoa ini tetap mewaspadai Napoli yang terluka setelah dibekuk Madrid di Santiago Bernabeu. Gasperini menilai Marek Hamsik dkk. akan membalikkan keadaan seusai hasil buruk di Liga Champions. Hal itu langsung terbukti saat Napoli menyikat Chievo 3-1 pekan lalu.
“Ini [laga melawan Napoli] tidak mudah. Saya bahkan menilai mereka mampu mengalahkan Real 2-0 di kandang [leg kedua 16 besar],” ujar Gasperini seperti dilansir Football Italia, Jumat (24/2/2017).
Prediksi Gasperini cukup beralasan. Musim ini Partenopei baru sekali menelan kekalahan di San Paolo. La Dea juga gagal memetik poin penuh di kandang Napoli sejak April 2012. Gasperini menyebut konflik antara Sarri dengan Laurentiis hanya akan membuat Napoli menjadi lebih fokus di tiap pertandingan.
“Sarri dan Laurentiis? Pada akhirnya situasi di antara mereka akan membuat tim meningkatkan konsentrasi,” ucap Gasperini.
Menghadapi Atalanta, Napoli masih akan diperkuat stok penyerang melimpah. Trisula Lorenzo Insigne, Dries Mertens dan Jose Callejon diperkirakan masih menjadi pilihan utama Sarri. Di laga melawan Chievo, Mertens sengaja diistirahatkan untuk pemulihan stamina. Jika trio serang ini ngadat, Napoli masih memiliki senjata rahasia di sosok Leonardo Pavoletti dan Arkadiusz Milik.
Di sisi lain, tim tamu dapat memainkan skuat full team termasuk striker Alejandro Gomez dan playmaker Jasmin Kurtic. Pertahanan Napoli patut mewaspadai pergerakan Gomez yang telah mencetak sembilan gol di Seri-A.