Solopos.com, MILAN—AC Milan akan melalui fase krusial dalam perjuangannya merangkak naik di papan klasemen ketika harus bertemu rival kuat Ser-A, Napoli, dalam lawatannya ke Stadion San Paolo, Minggu (9/2) dini hari WIB.
Klub berjuluk Rossoneri itu mengusung misi kebangkitan di sisa musim 2013/2014 dan Napoli akan menjadi salah satu ganjalan terbesarnya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Bersama pelatih anyarnya, Clarence Seedorf, Milan menuai hasil manis dalam dua pertandingan beruntun di pekan ke-20 dan 21. Sayangnya, hasil maksimal itu gagal berlanjut pekan lalu ketika hanya bermain imbang 1-1 melawan Torino di San Siro, Minggu (2/2) dini hari WIB.
Perjuangan Rossoneri untuk mendulang poin penuh pun tidak akan kalah berat akhir pekan ini. Hal itu mengingat lawan yang akan mereka hadapi kali ini bukanlah tim sembarangan di Seri-A.
Terlepas dari dua hasil jebloknya secara berturut-turut di liga domestik dan Coppa Italia dalam sepekan terakhir, Partenopei, sebutan Napoli, tampil lebih impresif sepanjang musim 2013/2014. Selain itu anak asuh Rafael Benitez akan bertanding di hadapan suporternya sendiri di San Paolo.
Namun skuat Milan setidaknya jauh lebih segar dibandingkan Gonzalo Higuain dkk. Rossoneri memiliki waktu istirahat hingga sepekan penuh sejak laga yang berakhir imbang melawan Torino, akhir pekan lalu.
Sedangkan Napoli, runner up Seri-A musim 2012/2013 itu hanya mempunyai waktu tiga hari untuk memulihkan diri setelah kekalahan 2-3 dari AS Roma di semifinal Coppa Italia leg pertama, Kamis (6/1) dini hari WIB.
Anak asuh Benitez itu sebelumnya juga mengalami pukulan telak dalam pertandingan Seri-A pada saat terjungkal 0-3 dalam lawatan ke kandang Atalanta di pekan ke-22.
Tetapi justru tren negatif itulah yang wajib diwaspadai Milan. Ambisi Partenopei untuk langsung bangkit akhir pekan ini berpotensi menjadi ancaman besar dan lebih dari itu membuat misi Riccardo Montolivo dkk. merangkak naik di papan klasemen berada dalam bahaya.
Gelandang Milan, Sulley Muntari, optimistis Milan akan kembali ke persaingan papan atas di akhir musim. Pemain internasional Ghana itu mengungkapkan Seedorf memiliki pengalaman dan bekal lebih dari memadai untuk membangkitkan moral para peman dan mengembalikan tim ke jalur kemenangan.
“Kami semua merasa yakin dengan kualitas yang dimiliki Seedorf karena dia mengetahui apa pun tentang sepak bola,” ujar Muntari seperti dilansir Football Italia, Jumat (7/2).
“Dia adalah pelatih kami dan selalu memberikan sarannya. Kami akan mengikuti perintahnya dan dia pelatih yang sangat luar biasa,” lanjutnya.
Milan tercecer di urutan terakhir 10 besar klasemen dengan hanya mendulang 29 poin dari 22 laga. Rossoneri tertinggal 15 angka dari Napoli di posisi ketiga dan juga terpaut 12 poin dari Fiorentina di tempat keempat.
Sementara itu Napoli yang akan berjuang mati-matian kembali ke trek setelah hasil buruknya di laga sebelumnya. Partenopei semakin tercecer dalam perburuan gelar Seri-A Seri-A 2013/2014 dan tertinggal 15 poin dari Juventus di posisi puncak.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
