Solopos.com, MADRID—Real Madrid wajib mewaspadai adanya potensi kejutan dalam lawatan ke markas Getafe di Coliseum Alfonso Perez jika tidak ingin terpeleset dan kembali tertinggal dalam pacuan gelar Liga Primera 2013/2014.
Dua klub asal Ibu Kota Spanyol itu akan menjalani laga derby, Minggu (16/2) malam WIB, dengan Getage yang akan menjalani laga kandang.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Terlepas dari hasil impresif Madrid sepanjang musim ini, klub berjuluk Los Blancos itu memiliki kenangan pahit dalam lawatan terakhirnya ke Coliseum Alfonso Perez, Agustus 2012 lalu. Saat itu Cristiano Ronaldo dkk. dipaksa menelan kekalahan 1-2 meski sempat unggul lebih dulu melalui gol Gonzalo Higuain.
Berbekal pengalaman tak menyenangkan itulah, Madrid bertekad membawa pulang angka penuh dari kandang Getafe di jornada ke-24. Terlebih Los Blancos mutlak membutuhkan hasil konsisten jika ingin menjaga persaingan di ajang liga domestik dengan dua pesaing beratnya, Barcelona dan Atletico Madrid.
Ketiga tim sama-sama mengumpulkan 57 poin dari 23 pertandingan, namun Barcelona berhak tampil di puncak klasemen berkat keunggulan selisih gol yang dimilikinya.
Sedangkan Madrid dan Atletico, keduanya berada di urutan dua dan tiga klasemen dengan tim terakhir mencetak surplus gol yang paling sedikit.
Dengan persaingan ketat seperti itu, kesalahan sekecil apa pun akan bisa membuat tim tercecer dan Madrid akan berjuang habis-habisan agar tidak kehilangan poin.
Sayangnya di tengah situasi genting itu, Los Blancos justru kehilangan Ronaldo yang tidak akan tampil di tengah timnya. Bintang asal Portugal itu dikenai sanksi larangan bermain dalam tiga pertandingan liga domestik dan lawatan ke Coliseum Alfonso Perez akan menjadi salah satu laga yang dilewatkannya.
Tetapi pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, bisa mengandalkan Gareth Bale yang telah benar-benar pulih dari cedera. Eks bintang Tottenham Hotspur itu bahkan tampil sebagai pembuka keran gol timnya di awal paruh pertama kala Madrid menghajar Villarreal 4-2 dalam bentrok di Santiago Bernabeu, Minggu (9/2) lalu.
Madrid juga sangat diuntungkan dengan tren buruk Getafe sejauh ini. Klub berjuluk Los Azulones itu telah menelan enam kekalahan dari delapan pertandingan terakhirnya di Liga Primera sejak Desember 2013. Sedangkan dalam dua laga lainnya, Getafe hanya mampu mendulang hasil imbang.
Pelatih Getafe, Luis Garcia, mengakui timnya sedang mengalami masa-masa sulit. Namun pelatih 41 tahun itu mengungkapkan timnya akan bekerja keras dan berjuang habis-habisan untuk keluar dari rangkaian hasil buruknya di liga domestik.
“Hasil di liga jelas akan menjadi beban bagi Anda. Kami sangat sadar akan hal itu, namun apa yang bisa kami lakukan adalah bekerja keras. Itulah sepak bola,” ujar Luis Garcia sebagaimana dilansir Four Four Two, Sabtu (15/2).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
