Ilustrasi Athletic Bilbao Vs Bilbao. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters
BARCELONA—Barcelona melawat ke Athletic Bilbao di San Mames, Sabtu (27/4/2013), dengan menyadari kans mengamankan gelar juara La Liga sangat terbuka lebar.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kemenangan akan memberi pasukan Catalan keunggulan 16 poin atas Madrid dengan menyisakan lima pertandingan di musim ini. Namun Madrid bisa menunda perayaan juara Barcelona jika dalam laga lebih telat mengalahkan Atletico Madrid.
Apa pun hasil yang didapatkan Madrid, Barcelona hanya ingin fokus bangkit dari keterpurukan setelah digilas Bayern Munich empat gol tanpa balas di Liga Champions. Barcelona bertekad mempercepat kedatangan trofi juara liga.
Ini akan menjadi kali terakhir bagi Barca bermain di San Mames sebelum Bilbao pindah ke stadion baru di musim depan. Karenanya Barcelona ingin mencatatkan kemenangan terakhir di stadion di mana mereka tak pernah kalah sejak 2006.
Gelandang Barcelona, Andres Iniesta, sangat memahami apa yang mungkin dihadapi timnya dari pasukan besutan Marcelo Bielsa. Iniesta juga merasa begitu tertantang untuk membantu Barcelona sesegera mungkin mengamankan gelar juara liga.
“Setelah pertandingan Liga Champions [kalah dari Bayern] kami butuh sedikit mengubah tim dan mentalitas kami. Kami akan melawat ke Bilbao dengan mentalitas juara dan dengan keinginan semakin dekat merebut gelar juara liga,” ujar Iniesta dilansir Soccerway, Jumat (26/4/2013).
“Mereka [Bilbao] suka sekali memainkan bola dan ini akan menjadi pertandingan sulit seperti biasanya ketika menghadapi mereka. Namun tidak ada pilihan selain membangkitkan diri kami setelah pertandingan sebelumnya dan semakin cepat memenangi liga akan semakin baik,” imbuh Iniesta.
Dalam lawatan ini Barca kemungkinan besar tidak akan menurunkan Lionel Messi. Namun Jordi Alba yang akan menjalani sanksi larangan tampil di leg kedua semifinal Liga Champions lawan Bayern, diperkirakan ambil bagian dalam pertandingan ini.
Sementara Bilbao yang kini berada di peringkat 14 klasemen La Liga tanpa servis pemain muda menjanjikan mereka, Aymeric Laporte, yang dibekap cedera lutut. Cedera itu membuat musim Laporte berakhir. Namun Bilbao berharap bisa mengangkat kembali performa mereka yang akhir-akhir ini menurun untuk menjaga kans tetap bertahan di La Liga musim depan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
