Solopos.com, ROMA — AS Roma mendapat kabar kurang mengenakkan jelang laga big match melawan Juventus di Olimpico, Senin (13/5/2019) dini hari WIB. Sang pelatih, Claudio Ranieri, mendadak mengungkapkan rencananya untuk mundur dari “kursi panas” pada akhir musim ini. Hal itu cukup mengejutkan mengingat Ranieri baru memimpin Roma sejak Maret 2019 lalu.
Performa Roma terbilang membaik sejak ditangani pelatih berjuluk Tinkerman itu. Dari sembilan laga yang dimainkan, Serigala Ibu Kota hanya kalah dua kali saat melawan SPAL dan Napoli. Sisanya Roma memenangi empat laga dan tiga hasil imbang. Namun posisi Roma yang terancam gagal masuk empat besar musim ini tampaknya membuat Ranieri tahu diri.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Pekerjaan saya berakhir tiga laga lagi. Saya selalu tahu akan seperti ini. Saya memilih datang ke sini musim ini karena saya adalah fans Roma,” ujar Ranieri pada konferensi pers seperti dilansir Football Italia, Sabtu (11/5/2019).
Edin Dzeko dkk. masih tertahan di peringkat keenam dengan 59 poin, tertinggal tiga angka dari Atalanta di posisi keempat atau tiket terakhir menuju Liga Champions. Kemenangan atas Juve tentu amat diharapkan mengingat Cristiano Ronaldo dkk. menjadi satu-satunya lawan kuat Roma di sisa kompetisi. Setelah melawan Bianconeri, Roma mendapat jadwal yang relatif ringan yakni bersua Sassuolo dan Parma.
Akhir pekan ini Ranieri berharap anak asuhnya bisa melampiaskan kekecewaan saat ditahan imbang Genoa dengan skor 1-1 pekan lalu. Di laga itu Roma kehilangan poin penuh setelah kebobolan di menit ke-90 oleh Cristian Romero.
Mereka bahkan hampir saja keok andai Antonio Mirante tak menepis eksekusi penalti Toni Sanabria jelang laga usai. “Kami masih punya tiga pertandingan lagi dan harus siap untuk segala kemungkinan. Kami tidak boleh punya penyesalan,” ujar Ranieri.
Beruntung Juve kali ini tak akan ngotot karena scudetto sudah mereka rengkuh jauh hari. Performa Paulo Dybala dkk. belakangan bahkan terjun bebas setelah hanya meraih satu kemenangan dari tujuh laga terakhir di semua ajang.
Sebaliknya, Roma tampil impresif dengan tak terkalahkan di enam laga terkini di Seri-A, tiga di antaranya berakhir kemenangan. Namun bukan berarti Bianconeri kembali mudah didikte kali ini. Mereka berharap tuah Cristiano Ronaldo yang tetap tampil prima dengan mencetak tujuh gol dalam enam laga terakhir di semua kompetisi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
