SOLOPOS.COM - Pramita Arrohmah (ist)

Pramita Arrohmah (ist)

Masih muda, enerjik dan lincah. Begitulah sedikit gambaran sosok Pramita Arrohmah ketika ditemui Espos. Perempuan yang biasa disapa Mita itu adalah mahasiswi semester I Pascasarjana Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.

Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan

“Saya ingin menjadi dosen. Kalau perempuan, menurut saya enaknya jadi pengajar karena waktunya sudah jelas dan tidak ada lembur,” ujar Mita kepada Espos, Rabu (16/11/2011).

Alumnus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNS itu berharap setelah berkeluarga nanti memiliki cukup waktu untuk keluarga. Di masa mudanya sekarang, sebagai seorang perempuan, Mita telah banyak menorehkan prestasi.

Saat ditemui Espos di Gedung FISIP UNS, perempuan kelahiran Solo, 30 September 1988 itu jika dilihat sepintas dari penampilannya tampak feminin.

Namun, tidak disangka-sangka ternyata Mita adalah seorang atlet pencak silat. Dia memiliki sederet medali penghargaan atas prestasinya di dunia seni bela diri dari tingkat Solo sampai nasional.

Anak pertama pasangan Drs Muh Bazin Khafadi dan Atik Sukmawati SPd tersebut mulai bergabung di dunia pencak silat sejak duduk di Kelas V SD Ta’mirul Islam Solo. Waktu itu, Mita kerap mengikuti ayahnya yang juga atlet pencak silat.

“Dulu, saya diajak latihan Bapak di SD Muhammadiyah 1. Bapak dulu juga atlet pencak silat. Bapak enggak memaksa. Itu terserah saya, mau ikut pencak silat terus atau tidak. Ternyata pencak silat jadi hobi saya,” kata Mita.

Lulusan SMPN 1 Solo dan SMAN 1 Solo itu diam-diam sudah banyak mengukir prestasi di dunia persilatan.

Di antaranya juara III Kejurda Jateng 2002 di kategori tunggal putri, juara I Popda Jateng 2002 kategori tanding kelas A putri, juara I Popwil 2003 kategori tunggal putri, juara II Popwil 2005 kategori tunggal putri, juara III Popnas 2005 kategori tunggal putri, Juara II Porda 2005 kategori tunggal putri, juara I Kejurda Jateng 2007, juara I Porprov Jateng 2009 dan juara I Pencak Silat pada Kejurprov 2011 kategori tunggal putri.

Apa yang sudah diraih lajang yang berkacamata itu tidak serta-merta cepat membuatnya puas. Dia bertekad akan memperbanyak latihan dan berdoa untuk mewujudkan keinginannya.

“Januari nanti (2012-red) akan ada seleksi untuk Pra-PON. Ingin ikut Pra-PON terus bisa menang Pra PON dan bisa ikut PON (Pekan Olahraga Nasional-red),” ucap perempuan yang juga hobi memelihara burung seperti Love Bird dan Black Throat tersebut.

(Nadhiroh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya