SOLOPOS.COM - @richardbera via Twitter

Solopos.com, JAKARTA — Saling serang di sosial media kembali terjadi antara pendukung Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK. Kali ini, foto gerak jalan Revolusi Mental di Monas, Minggu (22/6/2014) lalu dituding hasil editan. Sebuah opini yang dikemas dalam bentuk grafis dibagikan simpatisan Prabowo-Hatta di linimasa.

Seperti diberitakan sebelumnya, acara Car Free Day (CFD) di Monas, Jakarta Pusat, Minggu pagi, dimeriahkan kehadiran Jokowi. Acara yang digelar Koalisi Rakyat Indonesia Hebat bersama Tim Pemenangan Jokowi-JK itu berlangsung pada pukul 06.00 WIB hingga 11.30 WIB. Gerak jalan dilakukan dari kawasan Monas hingga Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat.

Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, ke Depan Lebih Fokus Hadapi Tantangan Domestik

Setelah acara selesai, berbagai foto muncul di sosial media internet. Dalam foto, terlihat Jokowi mengenakan kaus berwarna putih dan berorasi di depan lautan masa. Foto yang paling banyak diunggah saat Jokowi menunjukkan salam dua jari dengan latar belakang Tugu Monas dan lautan manusia.

Foto ini ternyata mendapat protes dari sejumlah orang. Katanya foto ini hasil editing. Pasalnya dalam foto tersebut terjadi kejanggalan diantaranya keberadaan tiang yang menghilang dan gambar orang dengan bentuk yang sama.

?”Ini foto Capres sebelah waktu Kampanye, kata Timsesnya, apa benar ??? Ternyata ini foto editan, coba perhatikan !!!,” kicau @umiza09.

“foto editan pro JKW waktu di MONAS . pic.twitter.com/l5mrjcf3wy” hahahahaahahaha… Ngelawak yg pro JKW.. ,” tulis @ZuhudPermas.

“SUDAH FOTO EDITAN .. Ternyata juga gak izin melakukan kampanye, Ahok pun mulai bengah juga sama Jokowi,” kicau @fymahabbah.

“Berdoa semoga pendukung/relawan atau siapapun yg dikung jokowi-jk nggak terpengaruh sama editan foto & kampanye akun abal2 di twitter,” tulis Enggar Pradityo, pemilik akun @enggarpradityo.

Tapi argumentasi ini segera ditepis pendukung Jokowi-JK. Mereka mengunggah foto dan video lain. Dalam video terlihat jelas masa membludak di Monas.

“Fitnah pilpres yg paling menyakitkan buat kami,, foto ini dibilang hasil editan!!” tulis @andridubs.

“Begini cara mereka berkampanye? menuduh dan memfitnah,” kicau @vincentter.

Foto ini sempat muncul dengan perbandingan kampanye Prabowo di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, pada hari yang sama. Beberapa di antara pengguna sosial media menyebut ada perbedaan mencolok antara simpatisan Prabowo di GBK dan Jokowi di Monas. Yakni antara masa simpatisan partai dan sukarelawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya