SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA — Prabowo Subianto kembali mengeluarkan pernyataan yang kontroversial. Prabowo menyatakan Indonesia akan punah jika dirinya dan Sandiaga Uno kalah dari pasangan Joko Widodo (Jokowi) – Ma’ruf Amin.

Indonesia akan punah jika Prabowo tak jadi presiden, begitu prediksinya. Hal itu dikatakan prabowo dalam pidatonya pada acara Konferensi Nasional (Konfernas) Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Senin (17/12/2018) lalu.

Promosi Waspada Penipuan Online, Simak Tips Aman Bertransaksi Perbankan saat Lebaran

Dalam pidatonya, Prabowo merasakan rakyat Indonesia yang menginginkan adanya perubahan. Menurutnya, jika keinginan rakyat itu tidak terwujudkan maka Indonesia akan punah.

Ekspedisi Mudik 2024

“Kita merasakan getaran rakyat, kita merasakan rakyat ingin perubahan, rakyat ingin perbaikan, rakyat ingin pemerintah yang bersih dan tidak korupsi. Betul? Karena itu kita tidak bisa kalah. Kita tidak boleh kalah. Kalau kita kalah, negara ini bisa punah,” kata Prabowo, dilansir Suara.com.

Kepunahan yang dibayangkan Prabowo berlandaskan gagalnya pemerintah saat ini mengurusi negara. Prabowo menilai kalau sistem yang dijalankan setiap pemerintahan dari periode ke periode selalu keliru sehingga menurutnya malah akan melemahkan Indonesia.

“Karena elite Indonesia selalu mengecewakan, selalu gagal menjalankan amanah dari rakyat Indonesia. Sudah terlalu lama elite yang berkuasa puluhan tahun, sudah terlalu lama mereka memberi arah keliru. Sistem yang salah. Dan saya katakan, bahwa sistem ini kalau diteruskan akan mengakibatkan Indonesia lemah,” pungkas Prabowo.

Sebagai catatan, sejak Orde Baru yang bisa berkuasa selama puluhan tahun di Indonesia adalah Soeharto, yaitu dari 12 Maret 1967 hingga 21 Mei 1998. Setelahnya, presiden-presiden RI berikutnya tidak boleh berkuasa lebih dari dua periode atau 10 tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya