PPDB Tanpa Zonasi, Pendaftar SMK Negeri di Kota Solo Sampai Wonogiri

Solopos.com, SOLO — Berbeda dengan SMAN, SD, dan SMP, sekolah menengah kejuruan atau SMK negeri di Kota Solo tidak ikut menerapkan sistem zonasi pada proses penerimaan peserta didik baru (PPBD).

Karenanya tak mengherankan jika pendaftar SMKN di Kota Solo banyak yang berasal dari luar daerah, bahkan ada yang dari Wonogiri. Salah satunya di SMKN 6 Solo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

SMKN 6 Solo menjadi pilihan calon peserta didik (CPD) untuk meneruskan pendidikan karena memiliki sejumlah keunggulan. Beberapa jurusan juga dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan persaingan di dunia kerja.

Guru Jurusan Broadcasting SMKN 6 Solo, Bertha Galuh, yang juga bertanggung jawab dalam PPDB tahun ini mengatakan SMK Negeri di Kota Solo itu menerima banyak pendaftar yang ingin bergabung.

“Sejauh ini kami menerima banyak pendaftar, sebagai bayangan, jika yang diterima di SMKN 6 ada 500-an siswa, jumlah pendaftarnya bisa dua kali lipat dari kursi yang tersedia. Apalagi SMK sekarang menjadi primadona bagi orang tua CPD,” ujarnya saat ditemui Solopos.com, Rabu (22/6/2022).

Baca Juga: 4 Masalah Ini Dihadapi Calon Siswa SMA/SMK Solo Saat Mendaftar PPDB

Jurusan dengan peminat paling banyak atau favorit di SMKN 6 Solo yakni Akuntansi dan Broadcasting. Menurutnya, ini berlaku nyaris di semua SMK di Kota Solo kecuali SMKN 2 yang lebih berfokus ke teknik.

Jurusan Favorit

“Yang favorit biasanya Akuntansi dan Broadcasting, sama ada jurusan untuk perangkat lunak. Dua itu baru dibentuk tahun 2017 dan peminatnya sekarang banyak sekali. Semua SMK di Kota Solo juga rata-rata memiliki jurusan tersebut karena peminatnya banyak,” terangnya.

Mengenai pendaftar, guru berusia 31 tahun ini menyebut pendaftar SMK negeri di Kota Solo itu berasal dari berbagai wilayah. Baik di dalam Kota Solo, ataupun yang dari luar kota.

“Pendaftarannya rata-rata di dalam Kota Solo, tapi yang dari luar juga banyak seperti dari Boyolali, Karanganyar, bahkan ada yang dari Wonogiri. Karena tidak ada aturan zonasi jadinya banyak dari daerah yang mau masuk ke sini. Pendaftarnya dari tahun ke tahun terus meningkat,” terangnya.

Baca Juga: PPDB Online SMA/SMK Jateng 2022 Dibuka, Disdikbud: Jangan Cepet-Cepetan

Salah satu orang tua CPD, Kusnadi yang mendaftarkan anaknya di SMKN 6 Solo, membenarkan hal tersebut. Ia berasal dari Boyolali, namun mendaftarkan anaknya yang baru lulus SMPke SMKN 6 Solo.

“Demi yang terbaik buat anak, SMKN 6 itu favorit, jadi tidak masalah, misal nanti jarak saya siap mengantarkan. Saya ingin anak saya dapat pendidikan yang berkualitas, pun anaknya juga berminat masuk sini. Jadi saya daftarkan, untuk jurusannya, anaknya penginnya Akuntansi,” ucapnya.