SLEMAN—Sejumlah sekolah favorit di Sleman langsung diserbu pendaftar di hari pertama Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA/SMK, Senin (27/6). Bahkan sekolah yang pendaftarnya melebihi kuota siswa yang diterima.
Di SMA N 1 Mlati, sedikitnya 163 formulir ludes. Padahal kuota sekolah tersebut hanya 108 siswa untuk tiga kelas. Dari pengambil formulir, tercatat baru 40 siswa yang sudah mengembalikannya. Selama PPDB, SMA Mlati akan mengeluarkan sedikitnya 350 formulir.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Kalau yang belum mengembalikan karena ingin melihat sekolah lain dulu. Tidak apa-apa sah-sah saja, nanti semua pakai rangking nilai,” ujar Ketua PPDB SMA 1 Mlati, Suprihatin.
Sesuai aturan Disdikpora, biaya pendaftaran ditetapkan Rp35.000 per calon siswa. Pendaftar juga harus menyerahkan Ijazah, Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) asli dan fotokopi dan fotokopi kartu keluarga.
Untuk keluarga miskin ditambah surat keterangan keluarga miskin (KKM). Dengan begitu calon siswa bebas biaya pendaftaran. Adapun siswa luar daerah harus menyeratakan surat pengantar dari dinas pendidikan daerah
asal.
“Kendalanya hari pertama banyak SKHUN belum jadi. Tapi ya tidak apa-apa bisa menyusul,” imbuh dia.(Harian Jogja/Sumadiyono)