Solopos.com, MADRID – Mantan Presiden Real Madrid, Lorenzo Sanz, meninggal dunia, Minggu (22/3/2020). Dia meninggal karena kondisinya menurun dalam beberapa hari terakhir sesuai dinyatakan positif Covid-19.
Sebagai informasi, Lorenzo Sanz adalah Presiden Real Madrid mampu mengantarkan tim sepak bola itu meraih dua trofi Liga Champions. Yakni pada 1997-1998 dan 1999-2000.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kemenkes: Anak Muda Bisa Kena Corona Tanpa Gejala, Jangan Kemaki!
Dikutip dari Okezone, kondisi Presiden Real Madrid era 1996-2000 menurun seusai dinyatakan positif terinfeksi virus corona.
Padahal, Lorenzo Sanz langsung dibawa ke rumah sakit setelah diketahui terpapar virus tersebut.
Tetapi, usia Lorenzo Sanz yang sudah 76 tahun membuat kondisinya sulit pulih. Apalagi infeksi virus corona begitu menyiksa untuk orang lanjut usia.
Dokter Bingung Obati Aktor FTV Detri Warmanto Positif Corona, Kenapa?
Lorenzo Sanz mengalami infeksi yang cukup serius. Dia dikabarkan mengalammi gagal pernapasan dan gagal ginjal.
Kondisi itulah yang membuat kondisi Lorrenzo Sanz terus menurun. Pihak keluarga termasuk sang anak, Fernando Sanz, sudah tahu ayahnya bakal sulit disembuhkan.
Buah Bisbul, Kaya Manfaat tapi Terlupakan
Sampai Sabtu (21/3/2020), tercatat ada 271.629 kasus orang positif corona di dunia. Sebanyak 877.403 orang di antara mereka sembuh. Sementara 11.282 orang meninggal dunia.
Kebanyakan orang meninggal dunia itu berusia lanjut atau memiliki penyakit bawaan seperti jantung hingga hipertensi.
Bahan Sayur Lodeh 7 Warna Jadi Buruan Warga Klaten, Diklaim Mampu Tolak Bala
Sedangkan di Indonesia ada 450 kasus positif corona. Jumlah ini diprediksi terus bertambah apalagi jika orang Indonesia masih nekat enggan melakukan karantina mandiri dan menerapkan pembatasan sosial alias social distancing.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
