SOLOPOS.COM - Ilustrasi cabang olahraga tenis meja. (siriusfitness.net)

Popnas XIV 2017 dilalui tim Tenis Meja Jateng dengan tantangan sebagai tim unggulan.

Semarangpos.com, SEMARANG Tim tenis meja Jateng diunggulkan di nomor beregu dan perseorangan saat Popnas XIV 2017. Cabang olahraga itu akan dipertandingkan di Laboratorium Prof. Soegijono, Kampus Universitas Negeri Semarang (Unnes), Sekaran, Gunung Pati, mulai Rabu (13/9/2017).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hasil temu teknik tenis meja yang berlangsung di Hotel Fovere, Semarang, Senin (11/9/2017), pada nomor beregu putra, tim Jateng yang pada Popnas 2015 meraih medali perunggu, masuk unggulan keempat dan  di babak penyisihan berada di Pool C bersama Sulteng dan Lampung.

Seeded  teratas nomor ini adalah Banten bersama Papua dan Sumut yang ditempatkan di Pool A, sedangkan Jabar masuk unggulan kedua bergabung dengan Kaltim dan Riau.Unggulan ketiga Jatim bersama DKI Jakarta dan Kalsel.

Di bagian putri, tim beregu Jateng yang bermaterikan Anggawani, Rahmasari, Yofia dan  Safira menempati unggulan kedua, karena pada Popnas 2015 Jateng meraih medali perak. Mereka berada di Grup Y bersama Kalbar dan Gorontalo.

Unggulan teratas nomor ini ditempati DKI Jakarta dan di Pool V bersama Sulteng dan Kaltara. Unggulan ketiga Jatim yang di Pool W bersama Banten dan Jambi dan unggulan keempat Jabar (Pool X) bersama Kaltim dan Riau. Di nomor perseorangan putra, pemain Jateng Iqbal, Egar, serta Anggawani juga masuk unggulan.

Temu teknik sempat berjalan alot, ketika menentukan drawing perseorangan. Acara yang dipimpin technical delegate Samsu Saputro menghendaki penentuan unggulan berdasarkan prestasi di kejurnas dan peringkat nasional. Tetapi mayoritas peserta, tetap berpedoman hasil Popnas lalu.

“Kalau kejurnas, itu kejurnas yang mana? Peringkat nasional itu kan senior, ini pelajar. Pedomannya kan sudah ada, yaitu hasil Popnas,” kata Ketua Tim Pelatih Jateng Purwo Wijayanto.  Pimpinan temu teknik, sebagaimana dipublikasikan Tim Humas Popda Jateng dalam siaran persnya, akhirnya meluluskan suara  peserta.

Manajer Tim Jateng M Irfan menyebut, pihaknya menargetkan bisa mempertahankan tradisi medali emas. Pada Popnas di Jabar tahun 2015, Jateng membawa pulang satu emas, dua perak dan empat perunggu. “Tradisi emas yang kami pikirkan, minimal satu. Saya kiri di penyisihan grup, kita optimistis lolos. Tapi di sistem gugur, apalagi semi final, peluang semua fifty-fifty,” kata Irfan.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya