SOLOPOS.COM - Yossy Decky, siswa Kelas XII SMAN 1 Nguter, Kabupaten Sukoharjo meraih medali emas kyorugi putra - 48 kg Popnas XIV yang digelar di Hall UTC, Jl. Kelud Raya, Kota Semarang, Jateng, Sabtu (16/9/2017). (JIBI/Semarangpos.com/Istimewa- Tim Humas Popnas Jateng)

Popnas XIV 2017 dilalui para taekwondoin Jateng dengan menyumbangkan medali emas bagi kontingen mereka.

Semarangpos.com, SEMARANG — Tim Taekwondo Jawa Tengah mempersembahkan dua medali emas, dua perak, dan satu perunggu pada laga cabang olah raga itu di Pekan Olah Raga Pelajar Nasional (Popnas) XIV 2017 di Hall UTC, Jl. Kelud Raya, Kota Semarang, Jateng, Sabtu (16/9/2017).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pada hari pertama dipertandingkannya cabor ini, dua taekwondoin Jateng, Yossy Decky dan Aldo Salvian, menorehkan hasil manis dengan merebut posisi pertama di kelasnya masing-masing. Yossy Decky yang turun di nomor kyorugi putra – 48 kg mengalahkan atlet asal Jawa Barat, Dhiva Rahmani.

Sedangkan Aldo Salvian yang turun di nomor kyorugi putra -63 kg harus bersusah payah meredam perlawanan Muhammad Dzulhimar asal Jawa Barat. Pertarungan kedua taekwondoin ini berlangsung cukup ketat dan seru. Jual beli tendangan ditunjukkan oleh keduanya selama di arena.

Ekspedisi Mudik 2024

Sementara itu, satu atlet Jateng lain yang turun di nomor kyorugi putri -63 kg, Jessica Nur Salsabilla, hanya memberikan satu medali perunggu bagi Jateng.

Sementara itu di nomor poomsae, tim taekwondo Jateng sebagaimana dipaparkan dalam siaran pers Tim Humas Popnas Jateng yang diterima Semarangpos.com, Sabtu petang, belum beruntung dan hanya memberikan dua medali perak pada hari pertama. Medali perak pertama didapatkan oleh Talitha Laliba Rahmawinati di nomor poomsae putri. Sedangkan medali emas di nomor ini disabet oleh Wulan Kusuma Wardani asal Jawa Barat.

Medali perak lain diberikan oleh atlet putra Muhammad Hafizh di nomor poomsae putra. Medali emas di nomor ini diraih oleh Brillian Pangestu (Jabar).

Dengan demikian, pada hari pertama cabor taekwondo, tim Jateng menyumbangkan dua medali emas, dua perak, dan satu perunggu. Kesempatan masih ada bagi kontingen Jateng pada pertandingan kedua, Minggu (17/9).

Pelatih kepala taekwondo Popnas Jateng, Lukman tetap bersyukur dengan hasil dua emas yang didapatkan atletnya. Meski demikian, ia menyayangkan juga target dua emas dari nomor poomsae putra dan putri harus gagal diraih karena dua atlet andalannya hanya bisa mendapat medali perak.

“Untuk nomor kyorugi dua emas sesuai target. Tapi di nomor poomsae meleset. Seharusnya kita mendapatkan dua emas di poomsae. Perjuangan anak-anak sudah maksimal dan kami akan terus berjuang untuk mempersembahkan medali emas sebanyak-banyaknya bagi Jateng. Kesempatan masih banyak di hari kedua, dan seterusnya dan kami optimis,”kata Lukman.

Peraih medali emas di nomor kyorugi putra -48 kg, Yossy Decky, mengaku sangat bangga dan senang atas pencapaian maksimalnya bagi kontingen Jateng di even Popnas XIV 2017 ini. Dia tidak lupa berterima kasih kepada kedua orang tua yang sudah mendukungnya dalam menggeluti olahraga taekwondo ini.

“Alhamdullilah prestasi emas ini dapat membanggakan kedua orang tua. Saya akan terus berjuang dan meraih prestasi lain dan ingin memberikan yang terbaik bagi Jawa Tengah,”kata Yossy yang merupakan siswa Kelas XII SMAN 1 Nguter, Kabupaten Sukoharjo, Jateng ini.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya