SOLOPOS.COM - Ilustrasi laga nomor sanda (pertarungan) pelajar atlet wushu. (Facebook.com-Wushu Jawa Tengah)

Popnas XIV 2017 di Jateng dilalui dengan sukses oleh seluruh atlet wushu nomor sanda atau pertarungan asal Jateng.

Semarangpos.com, SEMARANG Kabar menyejukkan datang di cabang eksibisi wushu yang berlangsung di Lapangan Tennis Indoor Graha Padma Estate Semarang, Senin (11/9/2017). Delapan atlet sanda (nomor pertandingan) yang disiapkan Jateng menembus babak final, setelah di semi final menumbangkan lawan-lawannya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kedelapan atlet sanda tersebut adalah Raynaldi Zenas Prayoga di kelas 48 kg putra, Sinung Luhur Dyah Ayu (48 kg putri), M Ridho Ade Zulkarnaen (52 kg putra), Pricillia Navaratilova (52 kg putri), Laka Anak Sasongko (56 kg putra), Nindya Nurulizzah Puteri (56 kg putri), Gilang Suryo Prasojo (60 kg putra) dan M Fadly Ulumudin (65 kg putra).

Ekspedisi Mudik 2024

Di babak final, Raynaldi akan menghadapi Ridho Akbar dari Jambi, sedangkan Sinung akan bertemu atlet Jambi lainnya Andini Laras. M Ridho bakal menghadapi tantangan M Satria di laga puncak.

Menurut Ketua Harian Pengprov WI Jateng Sudarsono mengaku bersyukur atas pencapaian prestasi atlet-atlet sanda Jateng. Dia berharap mereka meraih prestasi maksimal di Popnas. “Harapan emas Jateng  di eksibisi Popnas, memang bertumpu pada nomor sanda. Mereka sudah ditempa cukup lama dan memiliki jam terbang tinggi,” katanya sebagaimana dikutip dalam siaran pers Tim Humas Popda Jateng.

Yang melegakan lagi, kata dia, pada ajang Kejurnas Junior yang dibarengkan waktunya dengan eksibisi Popnas, atlet-atlet sanda Jateng juga berkibar. Di kategori pra-junior, Jateng menempatkan enam wakilnya di babak final. Mereka yaitu Al Aziz Bintang Putra (39 kg putra), Cindy Calista (42 kg putri), M Afifudin (45 kg pa), Syerin Intan (45 pi), Bintang Reindra (48 kg pa), Faza Kurnia (52 kg pa).

Di kejurnas  kategori junior, Jateng mewakilkan tiga atlet sanda yaitu Tiara Permana Putri (60 kg pi), M Naufal Nuha (70 kg pa) dan Djien Cakra Pamungkas (75 kg pa).

Ditambahkan Sudarsono, dengan hasil tersebut, berarti Jateng meloloskan 17 atlet ke final, dengan perincian delapan atlet Popnas dan sembilan atlet kejurnas.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya