Popda Soloraya 2016 memainkan cabang sepak bola.
Solopos.com, SOLO — Tim sepak bola SMA Kota Solo harus menelan pil pahit lantaran langsung tumbang di laga perdana ajang Pekan Olah raga Pelajar Daerah (Popda) Soloraya yang digelar di Stadion Taruna, Sragen, Rabu (30/3/2016). Berjumpa dengan tim Klaten di babak pertama, Solo kalah dalam drama adu penalti dengan skor akhir, 4-5.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Di waktu reguler sebenarnya Solo bermain seri dengan skor, 1-1. Sayang, saat adu tos-tosan tim yang diperkuat sejumlah penggawa Persis Muda ini kurang beruntung sehingga kalah, 3-4. Hasil buruk ini menyusul tim sepak bola tingkat SD yang lebih dulu angkat kaki karena kandas di semifinal, Senin (29/3/2016).
Ajang Popda sepak bola tingkat SMA ini memakai sistem gugur. Solo tergabung satu pool dengan Klaten, Karanganyar, dan Boyolali. Sedangkan pool lain, tuan rumah Sragen bersama Wonogiri dan Sukoharjo.
”Sebenarnya anak-anak menang dalam penguasaan bola, tetapi beberapa peluang tidak bisa dimanfaatkan dengan baik. Bahkan, kami mendominasi permainan,” kata pelatih Popda SMA Solo, Guntoro Tri Prasetyo, kepada Solopos.com, Rabu.
Meskipun mengaku buta permainan lawan, sebenarnya Solo tampil ciamik di waktu normal. Di babak pertama tim Kota Bengawan ini banyak melancarkan serangan. Upaya Donia dkk. tersebut berbuah manis lewat gol yang sukses dilesakkan Bayu di menit ke-32.
Di babak kedua tempo permainan kedua tim kian panas. Terlebih kondisi di lapangan cukup licin lantaran diguyur hujan. Klaten justru mampu menyamakan kedudukan di awal babak ini hingga pertandingan rampung. Tiket menuju partai semifinal pun ditentukan dengan adu penalti yang membikin Solo mesti pulang lebih dini.
“Penyelesaian akhir memang tidak maksimal. Seharusnya anak-anak bisa bikin lebih dari satu gol. Tapi, soal adu penalti ya kami kurang beruntung,” imbuhnya.
Di sisi lain, hasil pertandingan tim sepak bola SMP Kota Solo jadi pengobat luka setelah tim SD dan SMA terhenti. Di partai pertama Solo berhasil membungkam Boyolali dengan skor fantastis, 6-0, di lapangan Karangmalang, Sragen. Di semifinal mereka akan berhadapan dengan Wonogiri, Kamis (31/3).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
