SOLOPOS.COM - ilustrasi (google img)

ilustrasi (google img)

PEKANBARU—Harapan kontingen DIY untuk memenuhi target 20 emas pada PON XVIII Riau, pupus. Hingga Rabu (19/9), DIY baru mengumpulkan sembilan emas, satu perak dan 16 perunggu.

Promosi Mabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak

DIY hanya menyisakan satu harapan emas di cabang balap sepeda nomor road race 180 km putra.

Hari ini, DIY hanya mampu menambahkan dua perunggu dari cabang balap sepeda dan renang indah. Jika dibandingkan dengan PON 2008, prestasi DIY jauh merosot. Pada PON 2008, DIY menempati peringkat 13 dengan perolehan 13 emas.

KONI DIY berdalih jumlah medali yang diperebutkan pada PON kali ini berkurang drastis. Pada PON 2008 medali yang diperebutkan 800 medali sedangkan PON kali ini hanya 601 medali. Meski begitu, KONI DIY juga meminta maaf karena tak bisa memenuhi target 20 emas.

“Saya mewakili KONI DIY minta maaf atas kegagalan ini. Yang harus disalahkan adalah kami KONI DIY. Saya menegaskan jangan pernah salahkan atlet atas kegagalan ini,” papar Ketua Umum KONI DIY, GBPH Prabukusumo ketika ditemui di Sekretariat Kontingen PON DIY di Pekanbaru, Riau, Rabu (19/9).

Menurut dia, persiapan yang dilakukan sudah maksimal. Banyak pengorbanan yang telah diberikan setiap atlet seperti waktu, uang, pekerjaan dan pendidikan.(ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya