SOLOPOS.COM - Ilustrasi PON 2016 (JIBI/Solopos/Antara)

PON 2016 belum mendatangkan bonus bagi atlet Jateng yang meraih medali karena mereka harus menunggu keputusan Gubernur Ganjar Pranowo.

Semarangpos.com, SEMARANG – Bonus bagi atlet Jawa Tengah (Jateng) yang meraih medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 di Jawa Barat (Jabar), beberapa waktu lalu, hingga kini masih belum pasti.

Promosi Siap Layani Arus Balik, Posko Mudik BRImo Hadir di Rute Strategis Ini

Pertemuan yang digelar antara Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jateng dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng yang diwakili Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jateng di Kantor Dispora Jateng, Semarang, Senin (10/10/2016), pun belum menemukan titik temu.

Kendati demikian, Kepala Dispora Jateng, Budi Santoso, memastikan jika bonus bagi para atlet Jateng  peraih medali PON 2016 bakal turun. Meski demikian, ia belum bisa menyebutkan berapa dan kapan bonus itu bakal cair. “Tadi memang ada usulan dari pihak KONI Jateng agar besarnya bonus bagi para atlet peraih medali PON 2016 itu ditambah [lebih besar dari bonus untuk atlet Jateng peraih medali PON 2012]. Tapi, kami enggak bisa memutuskan. Yang berhak memutuskan itu adalah Bapak Gubernur [Ganjar Pranowo],” terang Budi kepada Semarangpos.com, Senin.

Oleh karena itu, lanjut Budi, setelah pertemuan itu, pihak KONI bersama Dispora Jateng akan melakukan audensi dengan Gubernur Jateng. Diharapkan dalam pertemuan itu, berapa besarnya bonus bagi para atlet peraih medali PON 2016 sudah bisa diputuskan. “Kemungkinan dalam pekan-pekan ini kami akan bertemu dengan Pak Ganjar,” imbuh Budi.

Sementara itu, terkait kapan akan diberikan, Budi memperkirakan bonus bakal cair awal tahun 2017 nanti. Hal itu karena bonus para atlet Jateng peraih medali PON 2016 itu akan dimasukkan ke dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jateng 2017. “Kalau diberikan tahun ini jelas sudah tidak bisa. Soalnya, mekanisme APBD perubahan juga sudah berakhir,” terang Budi.

Jika berdasarkan usulan dari KONI Jateng itu, maka besarnya bonus bagi para atlet Jateng peraih medali pada PON 2016 itu jumlahnya akan lebih besar dari Rp150 juta untuk peraih emas. Hal ini karena pada PON 2012 lalu, peraih medali emas mendapat bonus Rp150 juta. Sementara itu, peraih medali perak digelontor dana Rp50 juta dan perunggu mendapat bonus Rp25 juta.

KONI Jateng belum bisa memberikan keterangan terkait usulannya itu. Baik Ketua KONI Jateng, Hartono, maupun Wakil Ketua II Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) KONI Jateng, Sudarsono, saat dihubungi Semarangpos.com di nomor telepon genggamnya tidak memberikan jawaban.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya