SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/wordpress.com)

Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/wordpress.com)

KULONPROGO-Kepolisian Sektor (Polsek) Temon kekurangan tenaga penyidik di bidang lalu lintas. Padahal angka kecelakaan di wilayah itu cukup tinggi.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Kepada Harian Jogja, Rabu (24/10/2012) siang, Kapolsek Temon, Kompol Iman Susanto mengatakan di polsek yang ia pimpin, tidak ada penyidik di bidang lantas. “Untuk lantas yang ada cuma anggoa biasa, kami tidak memiliki penyidik,” ujar Kompol Iman.

Pihaknya sebelumnya sudah mengajukan penempatan penyidik lantas ke Polres Kulonprogo. Hanya saja, keputusan dari polres, penyidik lantas di tingka polsek hanya terdapat di Polsek Sentolo dan Kalibawang.

“Mungkin pihak polres punya pertimbangan lain. Di Sentolo memang sering terjadi kecelakaan. Sementara Kalibawang diarahkan untuk menangani kecelakaan di daerah utara,” tambah Iman.

Lantaran tidak memiliki penyidik lantas, selama ini jika terjadi kecelakaan lalu lintas di Temon, langsung ditangani penyidik dari Polres Kulonprogo. Menurut Iman, karena dilintasi jalur utama, kecelakaan lalu lintas sering terjadi.

“Karena jalannya lurus dan cukup mulus, sering terjadi kecelakaan karena kendaraan dipacu dengan kecepaan tinggi,” kata Iman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya