Polsek Rejoso, Nganjuk memberikan perhatian khusus kepada salah satu keluarga di Desa Sambikerep, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk yang mempunyai anak penderita hidrosefalus dan belum terobati.
Madiunpos.com, NGANJUK – Kapolsek Rejoso AKP Lilik Suharianto mengunjungi remaja penderita penyakit pembesaran kepala atau hidrosefalus di Dusun Wedekan, Desa Sambikerep, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk, Jumat (13/11/2015) sekitar pukul 10.00 WIB. Remaja berusia 15 tahun tersebut bernama Nafisatus Sa’Diah.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Kemarin [Jumat] saya sudah cek dan memang gadis remaja itu terkena hidrosefalus,” kata Lilik Suharianto seperti dikutip Madiunpos.com dari laman Tribratanews.net milik Polres Nganjuk, Minggu (15/22/2015). Sebagai informasi, Nafisatus Sa’Diah merupakan anak dari pasangan Kustari, 47, dan Sri Wahyuni, 43.
Lilik Suharianto mengatakan kunjungan ke rumah remaja penderita hidrosefalus sebagai tindak lanjut atas informasi yang disampaikan Petugas Babhinkantibmas Desa Sambikerep. Dia menyampaikan temuan tersebut langsung dilaporkan kepada Kapolres Nganjuk, AKBP Muhammad Darwis agar Nafisatus Sa’Diah segera mendapat perawatan medis.
“Kapolres Nganjuk perintahkan segera merujuk Nafisatus Sa’Diah ke Rumah Sakit Bhayangkara Nganjuk dan segala sesuatunya [biaya pengobatannya] akan ditanggung Pemerintah. Teknisnya bisa ditanyakan ke pihak Rumah sakit,” jelas Lilik membahas masalah sosial Nganjuk.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
