Jakarta–Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror kembali membekuk seorang tersangka teroris yang terlibat dalam latihan militer di Nangroe Aceh Darussalam. Tersangka teroris yang tertangkap itu adalah Eko Prasetyo alias Zubeir alias Seheir.
“Tersangka ditangkap pada hari Senin tanggal 19 April 2010 jam 11.00 WIB di Kompleks Masjid Mbabat, Lamongan, Jawa Timur,” kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol Edward Aritonang, di Jakarta, Jumat (30/4).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Eko Prasetyo lahir di Madiun, 1 Juni 1983. Dia beralamat di Jalan Banjar Waru RT 1 RW 1 Kelurahan Banjar Rejo Kecamatan Taman, Madiun. Edward menambahkan Eko Prasetyo merupakan lulusan SMK Negeri 3 Madiun jurusan kimia. “Tamat tahun 2002/2003,” kata Edward.
Polri menduga Eko menjadi peserta latihan militer bersenjata di pegunungan Jalin, Jantho, Aceh. Hingga saat ini, aparat telah mengamankan 63 orang dari hasil penggerebekan kelompok teroris di Aceh. Sebanyak 50 orang telah ditahan dan menjalani proses hukum. Delapan tewas dan lima lainnya dilepaskan karena tidak terbukti terlibat.
vivanews/ tiw
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
