Solopos.com, SOLO–Sejumlah enam pos didirikan di beberapa lokasi untuk menjaga keamanan dan kenyamanan para pemudik dan masyarakat selama Lebaran di Kota Solo. Enam pos tersebut dibagi menjadi empat pos pengamanan, satu pos pelayanan, dan satu pos terpadu.
Hal itu diungkapkan oleh Kabag Ops Polresta Solo, Kompol Sutoyo saat ditemui Solopos.com, di Mapolresta Solo, Senin (17/4/2023).
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Sutoyo menjelaskan empat pos pengamanan tersebut berada di Jurug, Banyuanyar, Tugu Makuto, dan Faroka. Lalu satu pos pelayanan di Benteng Vastenburg dan satu pos terpadu di Gilingan.
Jumlah personel yang ditugaskan di masing-masing pos hampir sama, yakni sekitar 40 personel terdiri atas TNI Polri ditambah dari sukarelawan seperti SAR, FKPP, Banser, dan lainnya.
“Karena kalau ada kebutuhan tambahan personel nanti diisi oleh satgas,” ucap dia.
Lebih lanjut, Sutoyo menjelaskan perbedaan dari ketiga pos. Untuk pos terpadu orientasinya lebih banyak pada pantauan arus mudik maupun arus balik di stasiun dan terminal. Yakni di Stasiun Solo Balapan, Stasiun Purwosari, dan Stasiun Jebres, serta Terminal Tirtonadi. Di samping itu, ada tugas tambahan memantau situasi kondisi di sekitar jangkauan wilayah yang difokuskan.
Kemudian, untuk pos pelayanan sengaja dibangun di lokasi yang sekitanya menjadi pusat keramaian maupun perkantoran di Kota Solo.
“Di Benteng Vastenburg dekat dengan perkantoran, ada kuliner, pusat perbelanjaan, dan wisata,” ucap dia.
Sedangkan pos pengamanan lebih banyak untuk memantau hal-hal yang bersifat umum contohnya kamtibmas dan kamtibcarlantas. Supaya arus lalu lintas akan masuk maupun keluar dari Kota Solo berjalan lancar. Apabila ada kepadatan, akan dilakukan rekayasa lalu lintas oleh petugas di pos pengamanan.
Selain pos-pos, terdapat satgas yang dibentuk untuk mengamankan Lebaran 2023 ini. Sutoyo mengatakan ada beberapa satgas di antaranya meliputi satgas preventif, satgas patroli, dan satgas tibcarlantas.
Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi menjelaskan Polresta telah menyiapkan sejumlah skenario pengamanan selama lebaran kali ini. Di antaranya mendirikan sejumlah posko pengamanan, tim urai, dan menyiagakan 1.116 personel gabungan.
“Mulai hari ini sudah insert di pos masing-masing, 1.116 personel gabungan TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, dan ormas-ormas lainnya,” jelas dia di lokasi yang sama.
Iwan menjelaskan meskipun saat ini Solo tengah bersolek membangun sejumlah infrastruktur kota, namun pihaknya akan mengupayakan agar kepadatan lalu lintas di sekitar proyek bisa teratasi.
“Ada tim tim yang dioptimalkan untuk mengurai manakala nanti ada kepadatan-kepadatan, di simpul-simpul jalan,” ucal dia.