SOLOPOS.COM - Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin (tengah), saat memeriksa kendaraan yang digunakan untuk Operasi Zebra Candi 2022 di Mapolres Boyolali, Senin (3/10/2022). Ada 157 personel gabungan yang dikerahkan dalam operasi ini. (Istimewa/Polres Boyolali).

Solopos.com, BOYOLALI – Polres Boyolali menggelar Operasi Zebra Candi 2022 selama dua pekan atau 14 hari, Senin – Minggu (3 – 16/10/2022).

Kegiatan ini akan diikuti oleh 157 personel gabungan dari Polres Boyolali, Kodim 0724 Boyolali, Dinas Perhubungan (Dishub) Boyolali, dan Satpol PP Boyolali.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin, mengungkapkan ada beberapa sasaran dari kegiatan Operasi Zebra Candi 2022.

“Sasaran yang pertama meningkatkan kesadaran atau disiplin masyarakat dalam berlalu lintas,” terangnya seusai melaksanakan apel Operasi Zebra Candi 2022 di Mako Polres Boyolali lewat rilis video yang diterima wartawan, Senin sore.

Ekspedisi Mudik 2024

Kemudian, sasaran kedua adalah meningkatkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas (Kamseltibcar Lantas) khususnya di wilayah hukum Polres Boyolali.

Baca juga: Operasi Zebra Candi 2022, Polres Klaten Utamakan Persuasif dan Edukatif

Lalu, sasaran ketiga adalah menurunkan angka kecelakaan lalu lintas yang berakibat fatalitas yang terjadi di Boyolali.

“Dalam pelaksanaannya, kami mengedepankan upaya-upaya preemtif dan preventif yang didukung dengan penegak hukum secara elektronik,” kata dia.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Boyolali, AKP Dalmadi, menjelaskan tema dalam operasi Zebra Candi 2022 adalah Tertib Berlalu Lintas Guna Mewujudkan Kamseltibcar Lantas yang Presisi.

Ia juga menuliskan dalam data Polres Boyolali, beberapa penekanan dan perintah kepada anggota berkaitan dengan pelaksanaan Operasi Zebra Candi antara lain selalu bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

Kemudian, untuk menjaga keselamatan personel dalam pelaksanaan tugas. Lalu, peningkatan disiplin anggota polantas dan terwujudnya pelayanan polantas yang bersih dari korupsi, kolusi, dan nepotisme.

Baca juga: Bekuk Pembobol Toko Kelontong, Polres Klaten Ingatkan Ini ke Pelaku Kejahatan

“Kemudian terwujudnya masyarakat yang tertib dan patuh hukum dalam berlalu lintas, laksanakan tugas dengan cara profesional, bermoral dan humanis dengan cara 3S [Senyum, Sapa, Salam] namun tegas dalam tindakan Kepolisian,” tulisnya.

Selanjutnya, Dalmadi menuliskan Operasi Zebra Candi 2022 untuk melaksanakan pembinaan dan penyuluhan masalah lalu lintas kepada seluruh elemen masyarakat berupa kegiatan sosialisasi, pemasangan spanduk, baliho, penyebaran brosur, leaflet, dan stiker.

Terakhir, juga akan ada ekspos di media cetak atau elektronik maupun kampanye keselamatan lalu lintas.

Lebih lanjut, lanjut Dalmadi, melaksanakan kegiatan bakti sosial dan lain-lain kepada masyarakat, giat pelayanan kepada masyarakat guna menciptakan rasa simpatik masyarakat kepada Polri.

Kemudian, Melaksanakan kegiatan penyuluhan kepada masyarakat tentang protokol kesehatan dan cara aman berlalu lintas serta saling membantu masyarakat yang lain.

Baca juga: Tekan Kecelakaan, Operasi Zebra Candi 2022 Libatkan 58 Anggota Polres Wonogiri

“Melaksanakan kegiatan penyuluhan kepada masyarakat tentang protokol kesehatan dan cara aman berlalu lintas serta saling membantu masyarakat yang lain. Dan dilarang melaksanakan giat razia pemeriksaan surat-surat kendaraan bermotor serta tindakan lainnya yang tidak simpati,” jelasnya.

Seusai pelaksanaan apel, Dalmadi menceritakan Kapolres Asep bersama dengan para pejabat utama Polres Boyolali mengecek kesiapan kendaraan bermotor guna mendukung pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya