SOLOPOS.COM - Mantan Menteri Perindustrian, Fahmi Idris, ketika dimintai keterangan oleh wartawan seusai mendatangi gedung KPK, Jakarta, Selasa (22/11/2011). (ANTARA FOTO/Reno Esnir/Koz/mes.)

Solopos.com, JAKARTA — Politisi senior Partai Golkar sekaligus Mantan Menteri Perindustrian era Kabinet Indonesia Bersatu, Fahmi Idris, meninggal dunia di Rumah Sakit Medistra Jakarta pada Minggu (22/5/2022).

Berita duka cita tersebut disampaikan oleh putri Fahmi Idris, yaitu anggota DPD RI, Fahira Idris. “Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Telah berpulang ke Rahmatullah. Ayah saya, Bp. Prof. Dr. H. Fahmi Idris bin Idris Marah Bagindo @fahmiidris1,” tulis Fahira melalui akun Twitter @fahiraidris, Minggu (22/5/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Fahira mengatakan almarhum Fahmi Idris meninggal dunia pada Minggu (22/5/2022) pukul 10.00 WIB saat dirawat di ruang ICU RS Medistra, Jakarta Selatan. Jenazah Fahmi Idris sempat disemayamkan di Rumah Duka Jl. Mampang Prapatan IV No.20, Jakarta Selatan.

“Rencana [jenazah] disemayamkan di Tanah Kusir jam 13.00 WIB. Mohon dimaafkan Ayah Fahmi Idris jika selama hidup memiliki salah dan khilaf. Wassalamualaikum Wr Wb,” tulis Fahira.

Ekspedisi Mudik 2024

Fahira sehari sebelumnya meminta keikhlasan dan doa para sejawat untuk kesembuhan ayahnya. Dia lalu mengunggah momen mereka makan bersama di restoran favorit Fahmi sepekan lalu.

Baca Juga : Innalilahi, Mantan Jubir Satgas Covid-19 Achmad Yurianto Berpulang

Fahmi Idris lahir pada 20 September 1943. Fahmi merupakan seorang pengusaha dan politikus ternama.

Dikutip dari berbagai sumber, Fahmi Idris sempat dipercaya Habibie menjadi Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada Mei 1998 sampai Oktober 1999.

Kemudian, di era Preisden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dia kembali ke instansi yang sama, tepatnya pada Oktober 2004 sampai Desember 2005.

Pria kelahiran Jakarta ini terkena reshuffle Menjadi Menteri Perindustrian selama Desember 2005 hingga 2009.

Baca Juga : Mantan Anggota KPU Viryan Aziz Meninggal Dunia Akibat Stroke

Fahmi merupakan putra dari pasangan perantau Minangkabau. Dia menghabiskan masa kecilnya di Kenari, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat. Fahmi terkenal bengal dan suka berkelahi.

Dia lulus dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia pada tahun 1969. Di kampus tersebut Fahmi dikenal sebagai aktivis yang ulet dan cekatan.

Perjalanan politiknya dimulai pada 1984 dengan bergabung di Partai Golkar. Dia langsung ikut berkampanye bersama Ali Moertopo dan Abdul Latief di Sumatra Barat.

Pada 1998-2004, dia menjabat sebagai Ketua DPP Golkar di Jakarta. Pada 2004 dia sempat dipecat dari keanggotaan Golkar karena menentang hasil Rapat Pimpinan Partai yang mendukung Megawati-Hasyim Muzadi sebagai calon Presiden dan Wakil Presiden. Ketika itu, Fahmi malah mendukung pasangan Susilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kalla.

Baca Juga : Innalillahi, Lily Wahid Adik Gus Dur Tutup Usia

Namanya direhabilitasi. Ketua Umum Golkar saat itu Jusuf Kalla menariknya kembali masuk partai. Selain duduk di berbagai macam jabatan profesi dan bisnis, dia juga menjabat sebagai Anggota Dewan Penasihat Golkar.

Berita telah tayang di Bisnis.com berjudul Berita Duka Cita, Politisi Senior Fahmi Idris Meninggal Dunia dan Jenazah Eks Menperin Fahmi Idris akan Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya