SOLOPOS.COM - Para tersangka pencuri dengan modus pecah kaca mobil dalam gelar perkara di Semarang, Selasa (7/7/2015). (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)

Solopos.com, BANJARMASIN -- Seorang pemuda di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), berinisial MM, mengaku kesal setelah ditilang oleh polisi. Saking kesalnya, dia mengumpat kepada polisi dengan panggilan monyet dan kampret.

Awalnya, polisi menyita Surat Izin Mengemudi (SIM) milik MM. Kemudian, MM berusaha mengambil SIM miliknya ke Mapolresta Banjarmasin. Setelah berhasil mendapatkan SIM-nya, dia keluar menuju area parkir. Saat itulah MM mengeluarkan ponsel miliknya dan mulai merekam dirinya yang kesal habis ditilang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dalam rekaman tersebut, MM menyebut dua polisi yang lewat di depannya dengan panggilan monyet dan kampret. Bahkan, dia juga sempat mengunggah rekamannya ke Instagram pribadinya.

Ria Ricis Pamer Saldo Rekening, Jumlahnya Bikin Melongo

Atas perbuatannya tersebut, MM ditangkap oleh polisi. Kasatreskrim Polres Banjarmasin, Aidi Paparihi, mengatakan MM tidak ditahan. Namun, proses pemeriksaannya tetap berlanjut. MM dijerat dengan pidana dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

"Untuk pasal yang dikenakan ancaman pidananya empat tahun, jadi tidak bisa ditahan. Tetapi, prosesnya tetap berlanjut," terang Adi yang dikutip Solopos.com dari Detik.com, Kamis (14/11/2019).

Pascabom Medan, Polresta Solo Minta Driver Ojol Tak Sembarangan Pinjamkan Atribut

Penangkapan MM ini ternyata disayangkan banyak netizen. Netizen justru mendesak pihak kepolisian untuk mengamankan koruptor dan pelaku kriminal lainnya. "Lebih adil kalau yang terima suap juga ditangkap segera pak. Hukuman pasal korupsi lebih berat kan?" tulis pengguna akun @farid.bhinenk.

"Sungguh buang-buang energi mengkasuskan masalah seperti ini. Nangkep dan buru kriminal serta melakukan hal-hal lainnya yang lebih bermanfaat seharusnya," tulis pengguna akun @ndoroagung.

"Kasian aja sih, kalau polisi enggak terima dibilang monyet, tapi warga Papua disuruh terima-terima aja dibilangin monyet dan disuruh memaafkan," ucap @qwertvyd.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya