KLATEN-Kapolres Klaten Kapolres Klaten, AKBP Y Ragil Heru Susetyo mengatakan pihaknya akan memrioritaskan penanganan kasus perampokan di Cawas. Karena itu pihaknya kini mengerahkan anggotanya untuk fokus memeriksa sejumlah saksi.
“Beberapa saksi telah kami periksa dan pelaku sedang dalam pengejaran anggota” ujar dia menjawab pertanyaan wartawan seusai ramah tamah dengan wartawan di salah satu rumah makan di Klaten, Sabtu (29/12/2012).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sebelumya, kawanan perampok bercelurit beraksi di rumah Edy Wibowo, 27, warga Dusun Posis, Desa Bogor, Kecamatan Cawas, Klaten, Jumat (28/12.2012) dini hari. Setelah menyekap keluarga korban, kawanan perampok tersebut membawa kabur uang senilai Rp130 juta plus perhiasan seberat 22 gram.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, kejadian itu bermula ketika Edy terbangun dari tidurnya untuk salat malam sekitar pukul 02.00 WIB. Seusai salat, dia melanjukan berzikir. Di sela-sela berzikir, Edy dikagetkan dengan suara gaduh di belakang rumah. Penasaran, Edy lantas membuka pintu belakang.
Namun betapa terkejutnya dia tatkala melihat kawanan orang menodongkan celurit ke tubuhnya. Edy tak bisa berkutik menghadapi kawanan perampok yang berjumlah enam orang tersebut. Kawanan perampok itu lalu menyekap dan mengikat keluarga korban di rumahnya dengan menggunakan tali rafia.
Lebih lanjut Kapolres mengatakan pihaknya optimistis segera bisa membongkar kasus perampokan tersebut. Karena pihaknya mengaku telah memeriksa sejumlah saksi.
“Berdasar petunjuk dan keterangan para saksi, kami optimistis dalam waktu dekat ini kasus perampokan bakal terungkap dan para pelaku akan ditangkap,” ujar dia.
Dia mengakui hingga kemarin belum menetapkan tersangka kasus perampokan tersebut. Karena itu pihaknya berharap warga yang memunyai informasi tentang perampokan ini mau memberikan kepadanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
