Situbondo–Aparat Kepolisian Resor (Polres) Situbondo, Jawa Timur memperketat pengamanan di sejumlah daerah yang dianggap rawan kerusuhan.
“Kami menerjunkan satu kompi pasukan ‘on call’ (siaga setiap saat) di masing-masing Polsek jajaran dengan satu orang perwira pemandu,” kata Kapolres Imam Tobroni di Mapolres Situbondo, Senin (21/6).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Menurut dia, hal itu dilakukan untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang akan terjadi pada pelaksanaan Pilkada pada 22 Juni. Selain itu, kata Kapolres, pihaknya juga akan melakukan patroli bersama antara polisi dan TNI secara intensif.
“Ada 31 personel detasemen tangkal (Denkal) yang kami terjunkan khusus melakukan patroli selama pilkada,” katanya.
“Ada sejumlah wilayah di Kabupaten Situbondo ada yang dianggap rawan terjadi konflik pada pelaksanaan pilkada kali ini sesuai dengan pengalaman sebelumnya,” katanya.
Salah satunya adalah Kecamatan Asembagus. “Polisi memang melakukan pemantauan khusus di wilayah tersebut, agar pelaksanaan pilkada berlangsung sesuai keinginan,” katanya.
ant/rif
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
