KARANGANYAR--Jajaran Polres Karanganyar mulai menemukan titik terang pelaku pembunuhan terhadap Fitria Yunita, 26, yang ditemukan membusuk di rumah kosong di Desa Blulukan, Colomadu, Karanganyar, Selasa (27/12) sore. Polisi kini mengantongi identitas calon tersangka.
Kasatreskrim Polres Karanganyar AKP Djoko Satriyo Utomo mewakili Kapolres AKBP Nazirwan Adji Wibowo ketika dihubungi Solopos.com, Kamis (29/12/2011), mengatakan polisi meminta keterangan sejumlah saksi dalam kasus dugaan pembunuhan terhadap alumnus Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) tersebut. Dari keterangan saksi-saksi ini, kemudian mengerucut terhadap salah satu nama. Ketika didesak apakah pelaku merupakan teman dekat korban, Kasatreskrim enggan mengatakannya.
Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024
“Identitasnya (calon tersangka-red) sudah kami kantongi dan ini masih kami dalami. Kalau hasilnya ya benar dia (pelakunya-red) langsung bisa kami tetapkan tersangka dan dijebloskan ke penjara,” ujarnya.
Polisi melakukan pengejaran terhadap pembunuh Fitria. Untuk mengungkapnya, Polres Karanganyar bekerja sama dengan Polres lain. Fitria diduga dibunuh lantaran terdapat luka bekas jeratan di lehernya. Saat ditemukan korban sudah dalam kondisi membusuk dan diperkirakan telah tewas selama tiga hari. Tubuh korban juga telah rusak dan terdapat belatung.
”Karena ada bekas jeratan di leher ini kemudian kami dalami dan mengerucutlah nama calon tersangkanya,” tegas Kasatreskrim.
(isw)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
