SOLOPOS.COM - Polisi bersenjata laras panjang melakukan penyisiran di kompleks kampus Massachusetts Institute of Technology (MIT) setelah terjadinya penembakan yang menewaskan seorang polisi kampus, Kamis (18/4/2013) malam waktu setempat). (JIBI/SOLOPOS/Reuters)

Polisi bersenjata laras panjang melakukan penyisiran di kompleks kampus Massachusetts Institute of Technology (MIT) setelah terjadinya penembakan yang menewaskan seorang polisi kampus, Kamis (18/4/2013) malam waktu setempat). (JIBI/SOLOPOS/Reuters)

Polisi bersenjata laras panjang melakukan penyisiran di kompleks kampus Massachusetts Institute of Technology (MIT) setelah terjadinya penembakan yang menewaskan seorang polisi kampus, Kamis (18/4/2013) malam waktu setempat). (JIBI/SOLOPOS/Reuters)

BOSTON –Seorang polisi kampus Massachusetts Institute of Technology (MIT) tewas ditembak Kamis (18/4/2013) malam waktu setempat di kompleks kampus itu di Cambridge. Insiden ini membuat wilayah itu kembali mencekam, hanya beberapa hari sejak insiden pemboman saat penyelenggaraan lomba lari maraton Boston yang menewaskan tiga orang dan melukai lebih dari 100 orang lainnya.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

Polisi kampus MIT melakukan penyisiran di wilayah kampus itu Jumat dini hari. Kepolisian Negara Bagian Massachusetts dan Kepolisian Cambridge menyatakan membantu penanganan kasus ini. David Procopio, juru bicara Massachusetts State Police, menyatakan motif penembakan ini masih misterius.

Procopio menyatakan pula keyakinan bahwa penembakan ini tidak terkait pemboman di Boston yang bertetangga dengan wilayah itu. “Tapi saya juga tak bisa memastikan 100 persen soal itu,” katanya.

Kejadian penembakan Kamis malam dilaporkan terjadi di dekat gedung 32 kampus MIT. Otoritas kampus dalam pengumuman darurat meminta semua mahasiswa tetap tinggal di dalam asrama dan menghindari wilayah tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya