Kamis, 15 Desember 2011 - 08:39 WIB

Polisi akui ada pembantaian di Mesuji

Redaksi Solopos.com  /  Aksara Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Penjelasan yang berubah-ubah disampaikan pihak kepolisian terkait video pembantaian yang diungkap warga Lampung kepada Komisi III DPR. Awalnya, sebelum rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III, Rabu (14/12) malam, Kepala Bareskrim Polri Komisaris Jenderal Sutarman menyebut tidak ada kasus pemenggalan kepala di Lampung. Sutarman mengaku meragukan kebenaran video itu. Namun, setelah RDP berakhir, Sutarman membenarkan video itu. Menurut dia, pemenggalan dilakukan oleh orang sipil. Namun, ketika diminta penjelasan mengenai kasus itu, Sutarman menolak.

Dalam RDP, Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo sempat dimintai penjelasan oleh anggota Komisi III mengenai pengaduan warga Lampung Rabu (14/12). Menurut Kapolri, pihaknya memang pernah menangani dua kasus bentrokan di dua wilayah Mesuji, yang salah satunya menyebabkan 7 warga tewas. Seusai RDP, Wakil Ketua Komisi III Nasir Djamil mengaku tak puas atas penjelasan Kapolri. Selain akan menggelar rapat kerja dengan Kapolri untuk membahas masalah itu, menurut Nasir, pihaknya akan melakukan kunjungan lapangan ke Lampung pada masa reses nanti. [kcm/dtp]

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif