SOLOPOS.COM - Kebun Binatang Surabaya (panduanwisata.com)

Solopos.com, SURABAYA — Kebun Binatang Surabaya (KBS) kembali kehilangan koleksi. Dua ekor satwam, yakni seekor komodo dan seekor rusa bawean ditemukan mati di kandangnya, Sabtu (1/2/2014).

Petugas Humas KBS Agus Supangkat mengatakan matinya rusa bawean diketahui petugas jaga KBS sekitar pukul 09.00 WIB, dan komodo pada pukul 11.00 WiB. “Kalau rusa mati pada saat dikarantina, sedangkan komodo mati di kandangnya,” ujarnya.

Promosi Peringati Hari Raya Nyepi, BRI Peduli Bagikan 1.000 Paket Sembako di Bali

Menurut dia, hasil dari autopsi yang dilakukan personel Fakultas Kedokteran Hewan Unair dan Tim KBS menyebutkan bahwa kematian komodo karena gangguan saluran pencernaan, sedangkan rusa bawean awalnya keluar dari kandang, kemudian diketahui kakinya patah. “Setelah kakinya patah, rusa dibawa ke tempat karantina. Setelah diamputasi akhirnya mati di tempat itu juga,” katanya.

Ekspedisi Mudik 2024

Dengan demikian, lanjut dia, koleksi komodo di KBS saat ini tinggal 57 ekor, sedangkan rusa bawean 19 ekor. Sebelumnya, Jumat (31/1/2014), seekor kijang juga ditemukan mati di kandangnya.

Pihaknya telah melaporkan kematian satwa tersebut ke Polrestabes Surabaya dan Satpol PP Surabaya. “Nanti mereka akan melakukan kajian dan penelitian terkait matinya satwa ini,” katanya.

Meski demikian, Agus mengatakan kematian satwa yang kerap terjadi di KBS tidak berpengaruh terhadap jumlah pengunjung. Pasalnya jumlah pengunjung KBS justru mengalami peningkatan, khususnya pada libur Imlek ini.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya