SOLOPOS.COM - POHON TUMBANG -- Petugas pertolongan darurat BPBD Karanganyar memotong pohon trembesi yang tumbang dan menimpa sebuah mobil di wilayah Kayangan, Karanganyar, Sabtu (14/1/2012) malam. (JIBI/SOLOPOS/Istimewa)

POHON TUMBANG -- Petugas pertolongan darurat BPBD Karanganyar memotong pohon trembesi yang tumbang dan menimpa sebuah mobil di wilayah Kayangan, Karanganyar, Sabtu (14/1/2012) malam. (JIBI/SOLOPOS/Istimewa)

KARANGANYAR – Nasib apes menimpa satu keluarga, Joko Warsito, 40 warga Jikut, Gondangmanis, Karanganyar kota. Hal ini lantaran mobil Suzuki Carry bernopol AD 8946 CE tertimpa pohon trembesi yang tumbang di lingkungan Kayangan RT 2/RW V Bejen, Karanganyar, Sabtu (14/1/2012) malam.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Informasi yang dihimpun Espos menyebutkan saat kejadian sekitar pukul 19.45 WIB, korban bersama istrinya, Rosadi, 40 serta anaknya Hilda, 15 berencana menjenguk salah satu kerabat di RSUD Jengglong, Karanganyar. Dengan menggunakan mobil Suzuki Carry, korban melaju dari arah Karanganyar menuju Tasikmadu melewati Lingkungan Kayangan. Malam itu, kondisi Karanganyar diguyur hujan deras disertai angin kencang. Tidak ada rasa curiga apa pun dibenak keluarga tersebut. Akibat hujan dan angin iti sejumlah pohon di ruas jalan lingkungan Kayangan tumbang.

Saat itu korban sempat berhenti sejenak lantaran beberapa pohon trembesi besar tumbang. Namun nahas tiba-tiba saja pohon besar di samping kendaraannya ikut tumbang dan menimpa mobil Carry tersebut. Pohon trembesi berdiameter 90 sentimeter ini tumbang tepat di bagian tengah. Beruntung dalam kejadian tersebut ketiga penumpang Carry selamat dan tidak sampai mengalami luka serius. Namun Hilda sempat mengalami shock karena pohon tumbang tepat di atasnya.

“Ketiganya selamat dan tidak terjepit di badan mobil sehingga mudah untuk keluar meminta pertolongan,” ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar Aji Pratama Heru K kepada Espos, Minggu (15/1/2012).

Heru mengatakan pihaknya langsung melakukan evakuasi setelah menerima laporan adanya pohon yang tumbang dan menimpa pengguna jalan yang tengah melintas di jalan tersebut. Mobil korban mengalami kerusakan cukup berat. Proses evakuasi yang dilakukan BPBD bersama aparat kepolisian serta warga setempat memakan waktu hampir 2 jam. “Pohonnya cukup besar sehingga butuh waktu untuk memotongnya. Apalagi hujan masih turun,” ujar Heru.

Heru mengatakan aliran listrik di kawasan tersebut mati total. Setelah pihaknya meminta PLN untuk melakukan pemadaman listrik. Sementara aparat kepolisian mengatur lalu lintas sehingga tidak menimbulkan kemacetan panjang. Heru mengimbau kepada warga untuk meningkatkan kewaspadaanya terhadap lingkungan sekitar, terutama saat hujan deras disertai angin kencang.

JIBI/SOLOPOS/Indah Septiyaning W

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya