SOLOPOS.COM - Pohon Natal di hotel Soloraya. (Solopos.com-Farida Trisnaningtyas)

 di Solopos.com, SOLO — Sejumlah hotel berbintang dan mal di Soloraya mempermak area tertentu propertinya dengan aneka pernik-pernik Hari Natal. Mulai dari kreasi pohon Natal dari bahan tertentu hingga membuat spot swafoto bertema hari kelahiran Yesus Kristus di hotel dan mal Soloraya.

Asisten Public Relation The Sunan Hotel Solo, Kartika Ratna, mengatakan setelah menghadirkan Kastil Natal dari Kue Sempe dan Opak Angin pada 2019, The Sunan Hotel Solo kembali menyemarakkan Natal dengan menghadirkan kreasi unik berupa pohon Natal dari bahan kue tradisional Widaran berbentuk donat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Kue Widaran adalah kue kering tradisional yang memiliki rasa manis dan gurih yang terbuat dari adonan tepung dan telur. Pohon Natal unik ini memiliki tinggi 180 cm dengan diameter 130 cm. Pada pembuatannya kami menghabiskan 5 kg kue Widaran yang ditempel dengan menggunakan white chocolate. Waktu pengerjaan selama 3 hari oleh Tim Art & Pastry The Sunan Hotel Solo,” ujar dia, kepada Solopos.com, Selasa (22/12/2020).

Cekik Anggota Staf, Video Oknum Camat di Kota Sofifi Viral

Tika menjelaskan demi menambah nilai seni, pohon Natal dihiasi dengan sejumlah ornamen dan pernak pernik. Selain menyiapkan suasana dekoratif, The Sunan Hotel Solo juga meluncurkan paket makan malam bertajuk The Hope Of Christmas Dinner, yakni berupa jamuan makan malam all you can eat pada Kamis (24/12/2020) mulai pukul 19.00 WIB-22.00 WIB dengan harga Rp299.000/orang.

Sedangkan Fave Hotel Solo, baik Manahan maupun Solo Baru membuat pohon Natal dari bantal emoticon. Public Relations Fave Hotel Solo, Nonik Ratna Dewi, menjelaskan pohon Natal dari bantal berwarna pink ini diletakkan di lobi masing-masing hotel. “Bantal emoticon berwarna pink ini merupakan salah satu ikon Fave Hotel. Di Fave Hotel Manahan pohon Natal dari bantal ini setinggi 2,5 meter dan dibuat dari sebanyak seratusan bantal. Sementara di Fave Solo Baru pohon Natalnya setinggi 5 m dari 350 bantal,” papar dia.

Bola Batik

Public Relations and Event Manager Alila Solo, Tesa Pujiastuti, menambahkan tahun ini hotel bintang lima tersebut membuat pohon Natal dari bola-bola stereo form atau gabus yang dilukis kain batik. “Jadi kami bikin pohon Natal setinggi 4 meter dari stereo form yang telah dilukis kain batik tersebut,” kata dia.

Di samping itu, hotel jaringan Accor di Solo juga membuat pohon Natal dari berbagai bahan yang unik. Marketing Communication Novotel dan Ibis Style Solo, Wenny Fitriati, mengatakan Ibis Style Solo menghadirkan pohon Natal setinggi 2,5 meter dari boneka tedy bear sebanyak 75 buah. Sementara di Novotel Solo, manajemen membuat pohon Natal setinggi 3 m.

Buntelan Kain Kafan Berisi Foto Sejoli di Makam Keramat Viral

“Pohon Natal di Novotel ini menggunakan polyfoam bekas yang didaur ulang dan dicat sedemikian rupa. Setelah itu, dikombinasikan dengan hiasan pagar dari kayu jati londo bernuansa vintage. Sedangkan di The Royal Heritage membuat pohon Natal dari rayung atau ijuk. Khusus ini kami menghabiskan setidaknya 50 kg rayung,” ungkap dia.

Sementara itu, The Park Mall Solo tahun ini memilih membuat pohon Natal kecil sekaligus sebagai spot swafoto bagi pengunjung. Public Relations The Park Mall, Christina Tri Mawarti, mengatakan tahun lalu malnya membikin pohon Natal besar setinggi 15 meter.

“Kalau tahun ini kami bikin pohon Natal kecil-kecil dari gelas plastik. Pembuatan pohon Natal tersebut dibantu Armey Florist. Ada yang dijual ada yang diperuntukkan spot swafoto bagi pengunjung. Kami letakkan di atrium,” jelas dia.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya