SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solo [SPFM], Palang Merah Indonesia (PMI) cabang Solo mentargetkan peningkatan jumlah pendonor darah, menyusul bertambahnya pengguna darah. Menurut Sekretaris PMI Sumartono Hadinoto, saat ini tiap bulan pihaknya menyediakan stok 10 ribu kantong darah. Sumartono mengakui, bahwa darah dari PMI Solo digunakan oleh masyarakat Soloraya hingga Jawa Timur. Hal ini terjadi, karena pasien dari luar kota itu, dirawat di sejumlah rumah sakit rujukan di kota ini. Menurut Sumartono, saat ini pihaknya bekerjasama dengan 6 rumah sakit di kota Solo, dalam memenuhi kebutuhan darah pasien. Namun PMI juga tidak dapat menyetok darah berlebih, karena menurut Sumartono usia darah terbatas, sehingga stok akan disesuaikan dengan kebutuhan, agar tidak terbuang percuma.
Lebih lanjut Sumartono menjelaskan, pihaknya juga mempunyai daftar pemilik jenis darah langka, seperti darah jenis Rhesus negatif dan Bombay, sebagai pendonor khusus. Para pendonor ini akan dihubungi sewaktu-waktu, jika darah mereka diperlukan. [SPFM/lia]